Beranda blog Halaman 43

Rakernis Humas Polri 2025 Dibuka dengan Bakti Sosial dan Bakti Kesehatan di Akpol Semarang

Semarang – Rapat Kerja Teknis (Rakernis) Humas Polri 2025 resmi dibuka di Gedung Serbaguna Akademi Kepolisian (Akpol), Semarang, Jawa Tengah, Selasa (6/5) dengan Mengusung tema “Melalui Optimalisasi Manajemen Media, Divhumas Polri Siap Mendukung Kebijakan Kapolri dalam rangka Mewujudkan Program Asta Cita Presiden RI Menuju Indonesia Emas 2045”, kegiatan diawali dengan rangkaian bakti sosial dan bakti kesehatan sebagai wujud kepedulian sosial Polri terhadap masyarakat.

Sebelum rangkaian Rakernis dimulai, para pejabat tinggi Polri menyerahkan langsung bantuan sosial berupa 4 unit kursi roda dan 6 pasang kruk (tongkat bantu) kepada anggota Polri dan masyarakat yang membutuhkan, serta memberikan tali asih kepada 50 anak yatim piatu dari Panti Asuhan Anak Nurul Mursyid.

Penyerahan bantuan tersebut dilakukan oleh Asisten Kapolri Bidang SDM Irjen Pol. Anwar, S.I.K., M.Si., Gubernur Akpol Irjen Pol. Midi Siswoko, S.I.K., Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol. Dr. Ribut Hari Wibowo, S.H., S.I.K., M.H. serta Kadivhumas Polri Irjen Pol. Dr. Sandi Nugroho, S.I.K., S.H., M.Hum.

Tak hanya itu, digelar pula kegiatan bakti kesehatan berupa donor darah yang diikuti oleh 100 peserta, terdiri dari peserta Rakernis, panitia, dan personel Polda Jawa Tengah. Dalam kesempatan tersebut, Kadivhumas Polri Irjen Pol. Dr. Sandi Nugroho secara simbolis menyerahkan 100 kantong darah kepada PMI, disusul dengan penyerahan cinderamata oleh Irjen Pol. Anwar sebagai bentuk apresiasi terhadap kontribusi kemanusiaan.

Karo Penmas Divhumas Polri Brigjen Pol. Trunoyudo Wisnu Andiko menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk nyata kepedulian Polri dalam membangun kedekatan dengan masyarakat secara humanis dan berkelanjutan.

“Kegiatan bakti sosial dan donor darah yang menjadi pembuka Rakernis ini merupakan bagian dari komitmen Divhumas Polri untuk terus mendekatkan diri kepada masyarakat. Ini adalah bentuk kepedulian sekaligus penguatan nilai-nilai kemanusiaan dalam pelaksanaan tugas Polri,” ujar Brigjen Trunoyudo.

Ia juga menambahkan bahwa kegiatan seperti ini sangat penting dalam menjaga sinergi antara Polri dan masyarakat di tengah dinamika sosial yang terus berkembang.

Red”

Sukses Kawal Pilkada dan PSU, Kapolda Sulteng Pimpin Sertijab Kapolres Parigi Moutong di Parigi

PARIGI, Kapolda Sulawesi Tengah (Sulteng) Irjen Pol Dr. Agus Nugroho memimpin pelaksanaan serah terima jabatan (sertijab) Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Parigi Moutong di Parigi, Selasa (6/5/2025) pagi.

AKBP Jovan Reagan Samual menyerahkan jabatan Kapolres kepada penggantinya AKBP Agustian Nugraha, disaksikan oleh unsur forkopimda Kabupaten Parigi Moutong, Bhayangkari, prwakilan Kapolres, tokoh agama dan tokoh masyarakat setempat.

Dalam sambutannya Kapolda Sulteng diantaranya menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi atas dedikasi, loyalitas dan kinerja yang ditunjukan AKBP Jovan Reagan Samual

’’Kepada AKBP Jovan Reagan Samual, kami mengucapkan terimakasih yang sebesar–besarnya dan penghargaan setinggi–tingginya atas dedikasi, loyalitas dan kinerjanya selama melaksanakan tugas.’’ Kata Kapolda Sulteng Irjen Pol Dr. Agus Nugroho.

Banyak capaian prestasi yang telah saudara torehkan selama melaksanakan tugas di Polda Sulawesi Tengah, ucapnya. Diantaranya Membangun kemitraan dengan kelompok masyarakat dan stake holder terkait dalam memelihara situasi kamtibmas yang kondusif di wilayah Polres Parigi Moutong.

Lanjut Kapolda menambahkan, Kapolres Parimo juga berhasil dalam mendukung suksesnya pelaksanaan pilkada serentak tahun 2024 dan pemungutan suara ulang (PSU) di wilayah Kabupaten Parigi Moutong, sehingga situasi kamtibmas selama pelaksanaan PSU yang dilaksanakan beberapa waktu lalu dapat terlaksana dalam keadaan aman, damai dan sejuk.

Terpisah Kabidhumas Polda Sulteng Kombes Pol Djoko Wienanrtono mengatakan, karena pertimbangan tanggung jawab pengamanan wilayah dalam pelaksanaan PSU di Kabupaten Parigi Moutong, sehingga sertijab baru dapat dilaksanakan hari ini,

’’ hari ini jabatan Kapolres Parigi Moutong telah diserah terimakan dihadapan Kapolda Sulteng di halaman Polres Parigi Moutong,’’ ungkap Kabidhumas Polda Sulteng.

Sertijab sengaja dilaksanakan di Polres Parigi Moutong, sebagai wujud penghargaan dan memenuhi harapan unsur forkopimda serta tokoh-tokoh agama dan masyarakat, jelasnya.

’’Semoga saja keberhasilan AKBP Jovan Reagan Samual dalam mengelola dan menjaga situasi kamtibmas tetap kondusif di Kabupaten Parigi Moutong dapat ditiru dan dilanjutkan oleh penggantinya AKBP Agustian Nugraha,’’ tutup Djoko Wienartono.

Red”

Warga Berbondon – Bodong ke TKP. PFi Ada Perempuan Tewas di Rel Kereta Kota Tasik

Tasik, – Seorang perempuan ditemukan tewas dengan kondisi tubuh hancur diduga akibat tertabrak kereta api di rel kawasan Awipari, Kecamatan Cibeureum, Kota Tasikmalaya, pada Senin (5/5) pagi.

Insiden tragis ini mengundang perhatian warga yang berbondong-bondong mendatangi lokasi, terutama di jembatan yang berada tepat di atas rel.

Di sekitar lokasi kejadian, petugas menemukan barang-barang yang diduga milik korban, seperti baju berwarna ungu bermotif bunga dan sepasang sandal. Identitas korban, yang diperkirakan berusia sekitar 40 tahun, hingga kini belum diketahui.

Saat ini, jasad korban masih berada di tempat kejadian perkara (TKP), menunggu kedatangan tim identifikasi dari Satreskrim Polres Tasikmalaya Kota untuk melakukan olah TKP lebih lanjut.ris

Red”

2 Pekan Bidpropam Polda Jateng Gelar Gaktibplin; 9.760 Personel di Periksa

Polda Jateng – Kota Semarang | Dalam rangka memperkuat kedisiplinan dan etika profesi di lingkungan internal Polda Jateng, Bidang Profesi dan Pengamanan (Bidpropam) Polda Jawa Tengah melaksanakan kegiatan Penegakan, Ketertiban, dan Disiplin (Gaktibplin) secara intensif mulai 21 April hingga 6 Mei 2025 dan sudah memeriksa sebanyak 9.760 Personel

Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Kabidpropam Polda Jateng, Kombes Pol Saiful Anwar, dan dilaksanakan secara serentak di satuan kerja (Satker) Polda Jateng serta seluruh Polres jajaran. Pemeriksaan menyasar berbagai aspek kedinasan, antara lain surat nyata diri, sikap tampang, kelengkapan dan kerapian seragam dinas (gampol), kehadiran apel, kelengkapan surat kendaraan dinas maupun pribadi, kepemilikan senjata api, hingga tes Narkoba.

Dalam keterangannya di Mapolda Jateng, Kabidpropam Polda Jateng, Kombes Pol Saiful Anwar, menegaskan bahwa kegiatan ini bagian dari pengawasan internal yang rutin dilakukan sebagai bentuk pembinaan terhadap personel

“Gaktibplin ini adalah langkah untuk memastikan seluruh personel Polda tetap berada dalam jalur kedisiplinan dan etika profesi. Kami ingin setiap anggota menjadi teladan dalam sikap, penampilan, dan perilaku, baik di dalam maupun di luar kedinasan,” ujarnya, Selasa (6/5).

Selama kegiatan berlangsung, terhadap personel yang terbukti melakukan pelanggaran disiplin, langsung diberikan tindakan disiplin di tempat sebagai bentuk penegakan aturan dan efek deterrent agar pelanggaran serupa tidak terulang.

Sementara itu, hasil pemeriksaan terhadap indikasi penyalahgunaan Narkoba menunjukkan bahwa tidak ditemukan satu pun personel yang terindikasi menggunakan Narkoba, hal ini mencerminkan keberhasilan upaya preventif dan pengawasan yang selama ini dijalankan.

Kombes Pol Saiful Anwar menambahkan bahwa penegakan disiplin merupakan bagian dari pembentukan budaya kerja yang profesional, humanis, dan berintegritas.

“Kami tegaskan bahwa kegiatan Gaktibplin akan terus dilaksanakan secara berkala sebagai bentuk pengawasan melekat terhadap personel. Ini bukan sekadar rutinitas, tetapi bentuk nyata dari komitmen kami untuk mencegah pelanggaran dan menjaga marwah institusi,” tutupnya.

Sebagai bentuk keseriusan dalam pengawasan internal, Kabid Propam akan turun langsung melakukan Gaktiplin ke seluruh Polres dan hari ini Selasa 6 Mei 2025, beliau memimpin pelaksanaan Gaktibplin di Dit Polairud Polda Jateng setelah hari sebelumnya (Senin 5/5) pelaksanaan di Polrestabes Semarang. Kehadiran beliau secara langsung di lapangan menjadi simbol komitmen kuat terhadap pembinaan dan penegakan kedisiplinan anggota.

Red”

Dugaan Dosen Bunuh Suami, Keterangan Ahli Sinkron Dengan Para Saksi

*Medan,-* Ojahan Sinurat, SH Pengacara Korban Dugaan Pembunuhan, Rusman Maralen Situngkir oleh istrinya yang juga oknum Dosen, Dr Tiromsi Sitanggang, mengatakan keterangan saksi ahli personel Bid Labfor Poldasu, Kompol Rafles Tampubolon sinkron dengan keterangan saksi fakta yang dihadirkan di persidangan sebelum-sebelumnya. Dalam keterangannya, personel Bid Labfor Poldasu itu menerangkan bahwa percikan darah yang ditemukan di lemari kayu di dalam kamar korban ternyata identik dengan darah laki-laki. Kemudian setelah dicocokkan lagi dengan darah saudara laki-laki korban ternyata darah itu memang sesuai.

“Keterangan ini sinkron dengan keterangan para saksi yang dihadirkan dipersidangan sebelumnya, Surya Bakti alias Ucok yang sebelumnya menerangkan 4 kali mendengar suara rintihan minta tolong dari dalam kamar korban,”ungkapnya.

Dan yang menjadi catatan penting lainnya, sambung Ojahan Sinurat SH, saksi ahli mengatakan bahwa percikan darah itu terjadi akibat adanya benturan benda tumpul terhadap tubuh korban. Sehingga objek yang berdarah itu muncrat mengenai lemari kayu.

Namun, Ojahan menyayangkan JPU yang dinilai kurang mengeksplore pertanyaan pada saksi ahli. “Yang jadi pertanyaan kami, apakah dengan ditemukannya percikan darah di lemari kayu itu sudah bisa dipastikan tempat kejadian perkara (TKP) di kamar korban?”,ungkap Ojahan.

Apakah dgn ditemukannya percikan darah itu apakah sudah bisa dipastikan TKP di kamar. Sebelumnya keterangan saksi fakta yang mendengar rintihan minta tolong dari dalam kamar korban. Apa yg disampaikan ahli sinkron dgn BAP dan bersesuaian dgn keterangan saksi saksi sebelumnya.

dr Yonada K Sigalingging yang juga saksi perkara dugaan pembunuhan oleh oknum Dosen, Dr Tiromsi Sitanggang terhadap suaminya, Rusman Maralen Situngkir menerangkan bahwa korban, Rusman Maralen Situngkir sudah dalam kondisi tewas /pasien Death on Arrival (DOA). Saksi juga melihat ada luka pada bagian dahi, bibir dan hidung.

“Waktu korban diantar menggunakan mobil diantar ke UGD saya sempat bertanya kepihak keluarga kenapa pasien ini, apa yang terjadi? Lalu saya periksa kesadarannya sudah tidak ada. Dipanggil juga tidak menyahut lalu saya periksa denyut nadi, tidak ditemukan denyut nadi. Denyut jantung juga sudah tidak ada. Setelah diperiksa korban dinyatakan meninggal dunia. Yang saya lihat ada luka robek sepertinya bukan karena benda tajam sekitar dahi, bibir dan hidung,”ungkapnya.

Setelah mengetahui korban meninggal dunia lalu korban diantar ke ruang jenazah. Saksi juga tidak bisa menjelaskan berapa sudah lama korban meninggal dunia saat tiba di RS Advent. “Untuk mengetahui berapa lama korban sudah meninggal sebelum di bawa ke RS harus dilakukan pemeriksaan mendalam tapi bisa dipastikan korban pasien DOA,”jelasnya.

Sementara, Pengacara Korban, Ojahan Sinurat dalam keterangannya mengatakan, dari keterangan saksi itu jelas bahwa korban merupakan pasien DOA. Artinya korban sudah tidak bernyawa lagi saat dalam perjalanan ke RS. Saksi juga mengakui ada melihat luka pada bagian dahi, hidung dan bibir yang sepertinya disebabkan bukan karena benda tajam.

Ojahan berharap, agenda mendengar keterangan saksi ahli yang bakal digelar Minggu depan bakal menguak fakta kalau korban meninggal karena dibunuh. Karena ada 3 saksi ahli yang bakal didengar keterangannya minggu depan. *(Tim)*

Red”

Dorong Evaluasi Total PSU, Wamendagri Bima Arya Tegaskan Pentingnya Komitmen Politik Bersih

Jakarta – Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya Sugiarto menekankan pentingnya evaluasi menyeluruh terhadap pelaksanaan Pemungutan Suara Ulang (PSU) guna mencegah terjadinya PSU berulang. Ia juga menggarisbawahi bahwa komitmen politik tanpa intervensi merupakan kunci dalam menjaga integritas proses demokrasi.

Pernyataan ini disampaikannya saat Rapat Kerja (Raker) dan Rapat Dengar Pendapat (RDP) Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Republik Indonesia (RI) bersama Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Komisi Pemilihan Umum (KPU), Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), dan Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) di Ruang Rapat Komisi II, Gedung Nusantara DPR RI, Jakarta, Senin (5/5/2025).

Bima menyampaikan, PSU harus dievaluasi secara mendasar agar permasalahan serupa tidak terulang. Ia menekankan pentingnya memastikan tidak ada celah sejak awal yang dapat menimbulkan gugatan, serta perlunya pembahasan lebih lanjut mengenai prosedur berperkara di Mahkamah Konstitusi (MK) dari sisi teknis.

Menurutnya, banyaknya PSU juga tidak terlepas dari kuatnya nuansa politik. Karena itu, ia mendorong semua pihak agar berkomitmen menjaga netralitas dan tidak melakukan intervensi. “Komitmen politik kita bersama untuk tidak melakukan intervensi atau cawe-cawe adalah kunci ke depan,” tegasnya.

Bima juga menjelaskan, dirinya bersama Wamendagri Ribka Haluk berbagi tugas dalam memantau langsung pelaksanaan PSU di daerah. Dukungan dari Direktorat Jenderal (Ditjen) Otonomi Daerah (Otda) dan Ditjen Bina Keuangan Daerah (Keuda) turut dikerahkan untuk memastikan efisiensi penganggaran.

“Jadi rasanya soal anggaran itu tidak kita biarkan, kita maksimalkan sampai seminimal mungkin,” ujarnya.

Selain membahas PSU, Bima juga menanggapi pertanyaan terkait kekosongan kepala desa di banyak wilayah. Ia menjelaskan, saat ini tengah diberlakukan moratorium pemilihan kepala desa karena bertepatan dengan pelaksanaan pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak dan pemilihan umum (Pemilu).

Lebih lanjut, Bima menerangkan, Kemendagri kini tengah berkoordinasi dengan kementerian/lembaga untuk menyusun Rancangan Peraturan Pemerintah (RPP) yang mengatur teknis pemilihan kepala desa. RPP tersebut disusun sebagai tindak lanjut dari Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2024 tentang Perubahan Kedua atas Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa.

Bima juga menyampaikan, sejak tahun 2013 hingga 2023, pemilihan kepala desa secara digital (e-voting) telah diterapkan di 1.910 desa yang tersebar di 16 provinsi. Ia menambahkan, pelaksanaan e-voting sejauh ini berjalan lancar tanpa kendala berarti. Dengan demikian, metode ini kemungkinan akan dikaji lebih lanjut untuk diterapkan secara nasional.

“Begitu landasan aturannya sudah jelas, PP panduannya sudah ada, kita akan dorong pilkades ini secara digital,” ungkap Bima.

Menurutnya, kesuksesan e-voting di tingkat desa ini dapat menjadi dasar untuk melangkah lebih jauh menuju digitalisasi Pilkada, pemilihan legislatif (Pileg), hingga pemilihan presiden (Pilpres) ke depan.

Puspen Kemendagri
Red”

Kasdam I/BB Hadiri Musrenbang RPJMD 2025–2029 dan RKPD 2026 Pemprov Sumut

Medan – Kasdam I/Bukit Barisan Brigjen TNI Arif Hartoto, S.E., M.Sc., mewakili Pangdam I/Bukit Barisan menghadiri pembukaan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Provinsi Sumatera Utara Tahun 2025 yang digelar di Aula Raja Inal Siregar, Kantor Gubernur Sumut, Medan, Senin (5/5/2025). Agenda Musrenbang tahun ini mencakup penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2025–2029 dan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) 2026.

Pembukaan Musrenbang ditandai dengan pemukulan pagading serta penandatanganan nota kesepahaman antara Pemprov Sumut dan sejumlah mitra strategis, termasuk Badan Pusat Statistik, BPJS Ketenagakerjaan, Kawasan Industri Nusantara, dan Kantor Wilayah Kemenkumham Sumut. Kegiatan ini disaksikan langsung oleh Gubernur Sumut Muhammad Bobby Afif Nasution dan dihadiri berbagai unsur seperti kepala daerah se-Sumut, pimpinan BUMN/BUMD, rektor perguruan tinggi, dan unsur swasta.

Dirjen Bina Keuangan Daerah Kementerian Dalam Negeri, Dr. A. Fatoni, M.Si., dalam arahannya menekankan pentingnya konsistensi antara perencanaan dan penganggaran. “Setiap rencana pembangunan harus didukung anggaran yang memadai, dan sebaliknya, setiap anggaran harus berbasis perencanaan yang terukur,” tegasnya.

Ketua DPRD Sumut, Ernie Aryanti, S.H., M.Kn., menambahkan bahwa DPRD turut berperan aktif dalam seluruh tahapan perencanaan pembangunan, mulai dari fasilitasi aspirasi publik hingga pengawasan implementasi di lapangan. Gubernur Sumut juga berharap Musrenbang dapat menghasilkan rumusan pembangunan yang realistis dan menjawab tantangan masyarakat secara nyata.

Red : Pendam I/BB

Delapan Dari 17 Taruna Akpol Raih Piala di Kejuaraan Menembak Danjen Kopassus

Jakarta. Sebanyak 17 Taruna Akpol mengikuti Kejuaraan Menembak Danjen Kopassus Cup 2025 yang digelar di Lapangan Tembak Grup 2 Kopassus, Kandang Menjangan, Surakarta, Sabtu sampai Minggu, 3-4 Mei 2025. Kejuaraan ini diikuti 1.442 peserta yang berasal dari unsur TNI, Polri, dan sipil seluruh Indonesia.

Taruna yang turut serta adalah BT. Khalifah Safkiatdi, BT. Abhinaya Daffa, BT. Dizikri Fathir, BDT. Joshua Benjamin Sinyolangi, BDT. Mevlana Faza Yudanto. Kemudian, BDT. Muhammad Faherno Maliq, BDT. Satryo Wibowo, BDT. Anggita Putri Sugiarto, ABT. Muhammad Araf Habibi.

Selain itu, ABT. Ardhito Geraldi Sitinjak, ABT. Aziz Fernanda, ABT. Dennis Muhammad Putra B. Lalu, ABT. Nareswari Putri A, ABT. Faricha Cledora, ABT. Aloysius Rakha Rajendra, ABT. Leonardo A.p. Lubis, dan ABT. Satrio Akbar Nugroho.

“Kegiatan ini menjadi ajang penjaringan bakat atlet menembak Polri dan menorehkan prestasi bagi Polri dan taruna akademi Kepolisian,” ungkap Kadiv Humas Polri Irjen Pol. Sandi Nugroho, Senin (5/5/25).

Dari 17 taruna yang ikut serta, delapan di antaranya memperoleh piala. Namun, terdapat 12 piala yang berhasil dibawa pulang.

Mereka adalah BT. Abhinaya Rajendriya Daffa yang meraih juara 2 Kelas U Standard Division, ABT. Dennis Muhammad Putra Budiman yang meraih juara 3 Overall Standard Division & Juara 1 Grade C Standard Division. Ada juga ABT Araf Habibi yang meraih juara 3 Grade A Pcc Optics Division & Juara 1 Grade C Production Division dan ABT Aziz Fernanda yang meraih juara 3 Overall Classic & Juara 1 Grade U Classic Division.

Selain itu, ada ABT. Nareswari Putri Aji dengan meraih juara 1 Grade U Open Division & Juara 3 Ladies Open Division dan ABT. Ardhito Geraldi Sitinjak yang meraih juara 1 Grade B Production Optics Division. Kemudian, ABT. Faricha Cleodora yang meraih juara 3 Ladies Standard Division dan BDR. Mevlana Faza Zuhdan Satyabumi dengan perolehan juara 3 Grade U Standard Division.

Irjen Pol. Sandi berharap, kegiatan ini akan semakin mengasah kemampuan para taruna Akpol. Bahkan, semakin menjadikan motivasi bagi para Taruna Akpol untuk terus meningkatkan kemampuan dan menorehkan prestasi.

Red”

Polres Kebumen Gelar Panen Raya Jagung Serentak Tahap II di Desa Tlogopragoto

Polres Kebumen – Polres Kebumen menggelar kegiatan Panen Raya Jagung Serentak Tahap II di Desa Tlogopragoto, Kecamatan Mirit, Kabupaten Kebumen, pada Senin, 5 Mei 2025. Kegiatan ini merupakan bagian dari program Gugus Tugas Polri Mendukung Ketahanan Pangan yang dilaksanakan secara serentak, sebagai bentuk dukungan Polri terhadap upaya swasembada pangan nasional.

Kapolres Kebumen, Eka Baasith Syamsuri, menyampaikan bahwa panen raya ini adalah momentum yang ditunggu-tunggu, terutama bagi para petani binaan yang telah bekerja keras merawat dan menanam jagung hingga menghasilkan panen yang memuaskan.

“Panen raya ini bukan hanya menjadi simbol keberhasilan, tetapi bukti nyata bahwa dengan semangat gotong royong serta dukungan dari semua pihak, kita mampu mewujudkan hasil pertanian yang membanggakan dalam mendukung program pemerintah,” ujar Kapolres dalam sambutannya.

Lebih lanjut, Kapolres menyampaikan bahwa jagung merupakan komoditas penting dalam ketahanan pangan. Keberhasilan panen ini diharapkan tidak hanya berdampak pada kesejahteraan petani, tetapi juga memperkuat ketahanan pangan dan ekonomi desa.

“Kita berharap panen hari ini menjadi contoh keberhasilan pertanian terpadu dan mampu memotivasi para petani untuk terus meningkatkan produktivitas dan kualitas jagung di Kabupaten Kebumen,” tambahnya.

Dalam kesempatan tersebut, Kapolres juga mengajak Bulog untuk ikut berperan dalam menyerap hasil panen jagung dengan harga yang menguntungkan bagi para petani. Ia menegaskan bahwa kegiatan ini bukanlah akhir, melainkan awal dari semangat baru untuk terus berkarya dan berkontribusi dalam sektor pertanian.

Kegiatan panen raya turut dihadiri oleh Wakil Bupati Kebumen Zaini Miftah, Komandan Kodim 0709 Kebumen Ardianta Purwadhana, Kapolres Kebumen Eka Baasith Syamsuri beserta Ketua Bhayangkari Cabang Kebumen, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Cokro Aminoto, Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Kebumen Teguh Yuliono, Kepala Bulog Kabupaten Kebumen Sidiq Sugiharto, Kasi Perdata dan Tata Usaha Negara Kejaksaan Negeri Kebumen Arif Andiono, Forkopimcam Mirit, Kepala Desa Tlogopragoto beserta perangkat desa, Koordinator Balai Penyuluhan Pertanian Mirit Mustolih, para petani binaan Polres Kebumen, serta Kelompok Tani Desa Tlogopragoto.

Kegiatan ini juga merupakan sinergi antara Polri, TNI, pemerintah daerah, serta masyarakat dalam upaya memperkuat ketahanan pangan dan meningkatkan kesejahteraan petani di Kabupaten Kebumen.

Red”(Humas Polres Kebumen)

Kasus Mafia BBM Solar ilegal Merajalela Di Area Polsek Pronojiwo Serta Adanya Ancaman Pembunuhan Jurnalis

Lumajang :

Terkait dugaan ancaman pembunuhan yang diduga dilakukan Kompolotan Mafia BBM Subsidi Kholik dan Ibnu terhadap rekan media saat liputan di SPBU 54 673 10, Pronojiwo semakin menarik untuk diberitakan lebih lanjut.

Pasalnya, menyikapi ulah para mafia BBM Subsidi diduga kelompok Kholik dan Ibnu yang sudah santer diberitakan sebelumnya tersebut, Kapolres Lumajang AKBP Alex Sandi Siregar persilahkan melaporkan kasus tersebut.

Tentu pernyataan Kapolres Lumajang AKBP Alex Siregar ini sangat naif, lantaran kejadian menurut salah satu wartawan yang menjadi korban, juga sudah dilaporkan ke Polsek Pronojiwo dan pada saat itu Suliono selaku bhabinkamtibmas, hanya terdiam saja.

“Dan tak menangkap para pelaku Mafia BBM Subsidi diduga kelompok Kholik dan Ibnu tersebut yang secara beringas mengancam membunuh wartawan dan memukuli mobil yang dikendarainya,” ungkapnya.

Bahkan yang lebih parahnya lagi, seperti yang diberitakan sebelumnya, menanggapi permasalahan itu, Bhabinkamtibmas Polsek Pronojiwo saat dikonfirmasi justru seolah membela komplotan Mafia BBM Subsidi tersebut dan menyalahkan tindakan wartawan yang sedang liputan.

Oleh sebab itu, apapun alasannya, seharusnya Komplotan Mafia BBM Subsidi ini harus ditangkap dan diadili sesuai hukum yang berlaku, masalahnya tindakan yang diduga dilakukan Komplotan Kholik dan Ibnu Mafia BBM Subsidi ini selain sudah sangat mencidrai hukum.

Selain itu, media ini mendesak pada pejabat tinggi polda Jatim dan Mabes Polri tak tutup mata, dan segera perintahkan jajarannya yang punya wewenang untuk melakukan pemeriksaan terhadap semua anggota yang ada di Polres Lumajang serta menangkap para pelaku Mafia BBM subsidi tersebut.

“Silahkan dilaporkan ke Polres Lumajang, nanti akan ditangani secara profesional hingga tuntas,” tegas Kapolres Lumajang AKBP Alex Sandi Siregar pada media Jatim lewat pesan WhatsApp.

Dilain waktu, kasi Humas polres Lumajang Ipda Untoro juga menyampaikan pada media ini untuk segera melaporkan secara resmi, karena ancaman pembunuhan itu perbuatan yang bukan biasa.

“kami di perintah pimpinan untuk segera hubungi rekan media untuk segera melaporkan ke polres, apabila ada anggota kita yang malakukan pelanggaran akan ditindak tegas oleh pimpinan,” tandasnya.

Hal keterangan informasi dirangkum pada Kamis 1/5/2025.

(redaksiTim)