Beranda blog Halaman 368

Menjelang Purna, Ipda Waris “Sandang” Pangkat Pengabdian

Kebumen – 1 personel Polri dan 7 ASN Polres Kebumen pagi ini naik pangkat. Adalah Ipda Waris Ka SPKT I Polsek Rowokele kini menyandang pangkat perwira setelah memperoleh kenaikan pangkat pengabdian dari Kapolri.

Selanjutnya 7 ASN lainnya, merupakan kenaikan pangkat berkala terhitung mulai bulan April 2024.

Upacara corp raport kenaikan pangkat dipimpin Wakapolres Kebumen Kompol Muhammad Nurkholis dan dilaksanakan di halaman Mapolres, Senin 1 April 2024.

Dijelaskan Kapolres Kebumen AKBP Recky melalui Kasihumas Polres AKP Heru Sanyoto, kenaikan pangkat merupakan salah satu hal yang ditunggu-tunggu oleh personel Polri maupun ASN Polri karena berdampak pada kenaikan gaji yang diterima setiap bulannya.

“Kenaikan merupakan sebuah capaian keberhasilan karier personel. Juga berdampak pada kenaikan gaji yang diterima,” jelas AKP Heru.

Kenaikan pangkat pengabdian Ipda Waris yang diperolehnya, menurut AKP Heru bukan perkara mudah.

Anggota Polri bisa menyandang pangkat pengabdian harus melalui kerja keras, dedikasi tinggi, serta tidak pernah melakukan pelanggaran.

Pangkat pengabdian bisa disandang 3 bulan menjelang pensiun sebagai bentuk penghargaan institusi Polri terhadap dedikasi selama bertugas.

Pangkat pengabdian tidak semua anggota Polri bisa meraihnya di penghujung masa pensiun.

Banyak kriteria lainnya yang harus dimiliki anggota Polri jika ingin mendapatkan pangkat pengabdian.

“Jika pernah melakukan pelanggaran, tentu pangkat pengabdian tidak bisa diusulkan. Seandainya diusulkan, pasti tidak turun. Sehingga, pangkat pengabdian merupakan reward institusi Polri kepada para personel yang telah melaksanakan tugas dengan sangat baik,” ungkap AKP Heru.

Red”

Korban Soegiharto Sebut Terdakwa Rudy D. Muliadi Bohongi Majelis Hakim dan JPU

Sidang kasus pencemaran nama baik dengan terdakwa Rudy Dermawan Muliadi di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat dengan perkara No. 731/Pid.Sus/2023/ PN Jkt.Pst kembali digelar pada hari Senin (25/03/2024), dengan agenda pemeriksaan terdakwa.

Sidang yang dipimpin oleh Majelis Hakim Toni Irfan, SH. dengan anggota I Gusti Ngurah Partha Bhargawa, SH. dan Teguh Santoso, SH., serta Penitera Pengganti Min Setiadhi, S.H., berlangsung biasa saja sebagaimana sidang-sidang sebelumnya. Namun saat sidang berakhir justru terjadi hal yang menarik.

Usai sidang berakhir, di depan Majelis Hakim dan Jaksa Penuntut Umum Frederick Christian S, SH, MH, serta Danang Dermawan, SH., MH dari Kejari Jakarta Pusat, korban Ir. Soegiharto Santoso, SH. alias Hoky yang juga berprofesi sebagai wartawan, menyempatkan diri untuk meminta majelis hakim agar dalam kesempatan lain dapat membaca kembali Berita Acara Pemerikasan (BAP) dirinya pada kasus ini saat disidik pihak Polda DIY.

“Terima kasih Yang Mulia, Mohon Majelis Hakim membaca BAP saya selaku korban, karena saat akan diadakan pertemuan mediasi dengan pihak Terdakwa Rudy di Polda DIY, justru pihak Terdakwa Rudy yang tidak hadir, bahkan sudah sebanyak 2 kali,” pinta Hoky merespon keterangan Terdakwa Rudy di persidangan yang dianggapnya berbohong.

Respon Hoky tersebut muncul gara-gara saat sidang berlangsung, JPU Frederick sempat bertanya kepada Terdakwa: “Setelah adanya unggahan-unggahan tulisan di Facebook tersebut, apakah ada upaya-upaya berdamai?.” Dan pertanyaan itu langsung dijawab Terdakwa Rudy : “Ia ada pernah akan dipertemukan oleh pihak kepolisian agar masalah ini tidak dilanjutkan. Saya datang ke Yogya, tapi yang bersangkutan (Hoky) tidak datang.”

Kejadian menarik Kembali terjadi usai persidangan, setelah berbicara dengan majelis Hakim, Hoky kemudian mengejar terdakwa Rudy dan pengacaranya lalu meneriaki terdakwa Rudy telah berbohong di persidangan. “Coba kalau anda berani buka BAP dari Polda DIY,” tegas Hoky kepada terdakwa dan kuasa hukumnya atas nama Andreas Haryanto, SH., CN.

Namun, pihak terdakwa dan pengacara tidak berani menerima tantangan Hoky selaku korban. “Mereka tidak berani membuka BAP hasil pemeriksaan Penyidik Polda DIY, karena jika dibuka dapat langsung mengungkap kebohongan Terdakwa,” ujar Hoky.

Kepada awak media yang selama ini aktif meliput sidang kasus ini, Hoky menjelaskan, pada pertemuan mediasi yang diupayakan untuk kedua kalinya di Polda DIY, dirinya hadir bersama Ali Said pada 11 Maret 2020 lalu. Bahkan, lanjut Hoky, Ali Said turut hadir memberikan keterangan di persidangan sebagai saksi di PN JakPus dan telah menyatakan hal sesuai fakta bahwa korban Hoky hadir saat upaya mediasi di Polda DIY namun terdakwa Rudy yang tidak pernah hadir.

Hoky menegaskan, Terdakwa Rudy sudah mengetahui tentang setiap persidangan dirinya hadir untuk meliput bersama sejumlah wartawan lainnya, serta direkam baik audio maupun video. “Akan tetapi tetap saja Terdakwa Rudy berani berbohong kepada JPU dan Hakim, sangat ironis sekali!,” bebernya.

Hoky pun mengungkap pemberitaan media massa sebelumnya mengangkat topik ‘Terdakwa Rudy Dermawan Muliadi Diduga Mampu Mengelabui Para Penegak Hukum.’ “Dan hal serupa terjadi lagi pada sidang kali ini dimana Majelis Hakim dan JPU juga terbukti berhasil dibohongi oleh Terdakwa,” tandas Hoky kepada awak media.

Lebih ironisnya, kata Hoky, jauh sebelum kasus ini bergulir di pengadilan, Terdakwa Rudy juga diduga sempat turut terlibat dalam kriminalisasi dan rekayasa hukum terhadap dirinya, sehingga ia sempat ditahan selama 43 hari, namun putusan akhir Hoky dinyatakan tidak bersalah. “Tapi faktanya saya tidak terbukti bersalah, namun terdakwa Rudy telah membuat postingan yang menghina saya di media sosial akun Facebook APKOMINDO yang dapat diakses semua orang, yang kini menyeretnya menjadi terdakwa,” ujar Hoky.

Sementara itu, pada saat sidang kasus ini berlangsung, terdapat pula fakta lainnya terkait Kuasa Hukum terdakwa Andreas Haryanto yang secara sengaja menanyakan pertanyaan diluar dari pokok perkara. “Sekarang ini dari proses hukum yang ada, apakah ada putusan pengadilan yang menyatakan bahwa perbuatan Hoky yang menyatakan diri sebagai Ketua Umum APKOMINDO adalah perbuataan melawan hukum?” tanya Andreas kepada terdakwa Rudy.

Selaku terdakwa Rudy menjawab : “Hal itu benar ada, yaitu putusan PN Jakarta Selatan Tahun 2018, kemudian naik banding PT, lalu Kasasi. Dan terakhir tahun lalu Pak Hoky telah mengajukan PK dan PK nya telah ditolak.”

Terkait penjelasan itu, awak media mencecar pertanyaan kepada Hoky. Dan Hoky membenarkan hal itu. “Memang Terdakwa Rudy Dermawan Muliadi sangat luar biasa sekali, dengan menggunakan dokumen data surat gugatan yang diduga dipalsukan namun mereka bisa menang terus dalam perkara No: 633/Pdt.G/2018/PN JKT.SEL di PN JakSel, serta menang pula pada tingkat banding maupun pada tingkat kasasi, termasuk pada tingkat PK,” ungkapnya.

Padahal, menurut Hoky, dirinya adalah Ketua Umum APKOMINDO yang sah dan mempunyai SK MenkumHAM RI yang telah menang di PTUN, PT TUN, hingga ke tingkat kasasi di MA sejak tahun 2016. “Sampai hari ini SK tersebut tidak pernah dibatalkan oleh putusan pengadilan manapun juga,” tegasnya.

Hoky juga membeberkan, akibat dugaan penggunaan dokumen diduga palsu tersebut, pihaknya sudah membuat beberapa Laporan Polisi di Polda Metro Jaya terhadap Terdakwa Rudy. “Bahkan ada LP sejak 5 Oktober 2018, tapi sampai saat ini masih penyelidikan terus. Hebatkan Terdakwa Rudy ini, seolah tidak akan terjamah oleh hukum,” kata Hoky mempertanyakan.

Ia pun menegaskan, dalam persidangan semua wartawan yang hadir menyaksikan keterangan Terdakwa kali ini sudah jelas dan nyata Hakim dan JPU telah berhasil dibohongi oleh Terdakwa Rudy.

Hoky mengucapkan terima kasih kepada para awak media yang turut meliput dan melakukan video shooting, sehingga ada bukti rekaman video dan nanti akan dapat di viralkan, agar dapat membantu mengungkap kebohongan dari Terdakwa.

Hoky menambahkan, pihaknya akan membuat surat kepada JPU dan kepada Majelis Hakim agar supaya mereka membaca lagi BAP dirinya selaku korban. Tujuannya agar JPU dan Majelis Hakim mengetahui sendiri bahwa benar mereka telah secara nyata dibohongi oleh Terdakwa didalam persidangan, dan tanpa sikap yang tegas atas peristiwa ini, tentu akan dapat menjatuhkan marwah Peradilan di Indonesia.

Dalam rilisnya yang diberikan kepada teman-teman wartawan, Hoky yang juga menjabat sebagai Waketum Serikat Pers Republik Indonesia (SPRI) menginformasikan sidang berikutnya akan dilaksanakan pada hari Senin (22/04/2024), dengan agenda Tuntutan dan disertakan link video https://bit.ly/3PGek08 agar bisa disaksikan serta dapat menjadi bukti fakta persidangan tentang benar majelis Hakim dan JPU berhasil dibohongi oleh Terdakwa Rudy Dermawan Muliadi. ***

Red”

Terlibat prostitusi, Mucikari dan Dua PSK Diamankan Polisi

Pringsewu- Aparat kepolisian Polres Pringsewu mengamankan seorang mucikari dalam kasus prostitusi yang dilakukan secara online di Pringsewu, Lampung pada Minggu (31/3/2024) malam. Pelaku berinisial NS (27) warga Kecamatan Bulok, Kabupaten Tanggamus.

Selain mucikari, Polisi juga mengamankan dua orang lainya yang berperan menjadi wanita penjaja seks komersial (PSK), yakni KH (18) warga Kabupaten Pesawaran dan MR (26) warga Jakarta.

Selain ketiga wanita tersebut, petugas juga turut menyita satu unit Ponsel, enam alat kontrasepsi serta uang tunai Rp. 1,4 juta yang diduga didapat dari hasil menjajakan PSK.

Kasat Reskrim Iptu Maulana Rahmat Al Haqqi mewakili Kapolres Pringsewu AKBP Benny Prasetya menjelaskan, Mucikari NS diamankan polisi di salah satu rumah kos di Kelurahan Pringsewu Barat pada Minggu malam (31/3/2024) sekira pukul 23.30 Wib.

“Sedangkan dua PSK diamankan di salah satu penginapanan di kelurahan Pringsewu Timur tak berselang lama setelah mengamankan NS” ujar Iptu Al Haqqi pada Senin (1/4/2024) siang

Iptu Haqqi membeberkan, NS yang dalam keseharainya berprofesi sebagai terapis kecantikan ini menjajakan wanita pekerja seks komersial melalui media sosial Whats App dengan tarif Rp.700 ribu dan bisnis esek-esek diakui NS sudah dijalani sebulan ini.

“Dari bisnis prostitusi ini NS mengaku mendapatkan keuntungan berfariasi mulai dari Rp.100 ribu pertransaksi,” paparnya.

lebih lanjut ia mengatakan bahwa ketiga wanita tersebut tengah menjalani proses pemeriksaan oleh unit perlindungan perempuan dan anak (UPPA) Satreskrim Polres Pringsewu. Mereka disangkakan melanggar pasal 296 KUHP jo pasal 506 KUHP dengan ancaman hukuman satu tahun empat bulan

“Tindakan hukum ini sebagai bentuk keseriusan Polri dalam memberantas berbagai penyakit masyarakat terutama saat bulan suci ramadhan.” tandasnya (*)

Red”

Puslitbang Polri Teliti Strategi Pengembangan SDM Polisi Siber di Polda Sulteng

Palu – Pusat Penelitian dan Pengembangan (Puslitbang) Polri bidang tugas pembinaan melaksanakan penelitian tentang strategi pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) Polisi Siber di Polda Sulawesi Tengah (Sulteng), Senin 01/04/ 2024, di aula Rupatama.

Penelitian tersebut bertujuan untuk mendapatkan data, masukan, dan informasi terkait pengembangan SDM dan organisasi Polisi Siber di Satuan Kewilayahan (Satwil) dengan tujuan utama mewujudkan Polri 4.0 di Polda Sulteng.

Kegiatan ini berlangsung selama empat hari, dari tanggal 01 hingga 04 April 2024 dengan metode pengumpulan data dilakukan melalui pengisian kuesioner oleh seluruh jajaran personel Polda Sulteng, Focus Group Discussion (FGD), pengumpulan data terkait anggaran, sarana dan prasarana, tindak pidana siber selama tiga tahun terakhir, serta observasi terhadap sarana dan prasarana fungsi siber.

Acara tersebut dibuka secara resmi oleh Kepala Biro Sumber Daya Manusia (Karo SDM) Polda Sulteng, Kombes Pol Heru Budi Prasetyo, S.I.K, yang juga dihadiri ketua tim, Kombes Pol Ade Djadja Subagdja, SIK, MH selaku Analis Puslitbang Polri beserta rombongan.

Dalam sambutannya, Karo SDM mengatakan bahwa penelitian ini merupakan langkah penting dalam rangka merumuskan masukan bagi pimpinan Polri, khususnya Kapolri dan Kapolda.

Karo SDM juga mengatakan masukan tersebut diharapkan dapat menjadi dasar strategi pengembangan SDM dan organisasi Polisi Siber di tingkat kewilayahan.

“Dengan demikian, diharapkan Polri dapat semakin beradaptasi dengan perkembangan teknologi dan tantangan siber yang semakin kompleks,” ucapnya.

Karo SDM menambahkan bahwa penelitian ini menjadi tonggak penting dalam upaya peningkatan kualitas dan efektivitas Polri dalam menjaga keamanan siber, mengingat pentingnya peran Polisi Siber dalam menghadapi berbagai ancaman di dunia maya.

“Dengan adanya penelitian ini, diharapkan Polri dapat terus berkembang sesuai dengan dinamika zaman dan kebutuhan masyarakat, sehingga mampu memberikan pelayanan yang terbaik dalam menghadapi tantangan siber yang semakin kompleks dan berkembang,” pungkasnya.

Red”

Mudik Lebaran Aman dan Lancar, berikut ini Tip dari Polda Sulteng

PALU, Mudik lebaran menjadi tradisi masyarakat Indonesia dimanapun berada, tidak terkecuali masyarakat di Sulawesi Tengah.

Polda Sulawesi Tengah dan Polres jajaran juga akan memberikan pelayanan dan pengamanan jalannya mudik lebaran agar Aman dan lancar dalam perjalanan sehingga dapat bersilaturahmi dengan keluarga dan sanak saudara melalui Operasi Ketupat Tinombala 2024

Kabidhumas Polda Sulteng Kombes Polisi Djoko Wienartono,SIK, SH, MH mengajak masyarakat yang akan mudik lebaran Idul fitri 1445 H untuk melakukan persiapan sejak dini,

“Masyarakat yang berencana mudik lebaran Idul Fitri 1445 H/2024 agar melakukan persiapan mudik sejak dini,” kata Kombes Polisi Djoko Wienartono di Palu, Senin (1/4/2024)

Persiapan perlu dilakukan agar apa yang direncanakan untuk dapat lebaran bersama keluarga dapat berjalan aman dan lancar, ujarnya

Masih kata Djoko juga mengimbau kepada masyarakat yang akan menggunakan fasilitas moda transportasi umum atau kendaraan pribadi agar dapat merencanakan mudik lebaran dengan sebaik-baiknya.

“Bagi masyarakat yang menggunakan moda trasnportasi umum, baik transportasi darat, laut dan udara, jauh-jauh hari agar memesan tiket baik secara online maupun offline. Tidak membawa barang berlebihan yang dapat merepotkan,” ungkapnya

Bagi pemudik yang menggunakan kendaraan pribadi, Kabidhumas Polda Sulteng memberikan Tip keselamatan dan keamanan selama mudik lebaran 2024 :

1. Pastikan fisik kondisi sehat dan kendaraan kondisi prima.
2. Pastikan rumah aman dan cek sebelum ditinggalkan utamanya dari bahaya kebakaran dan pencurian.
3. Lapor kepada Ketua RT/RW agar diketahui rumah kondisi kosong ditinggal mudik lebaran.
4. Tidak membawa barang melebihi kapasitas kendaraan.
5. Bila perjalanan jauh sebaiknya tidak mudik menggunakan sepeda motor.
6. Bila mudik menggunakan sepeda motor jangan lupa bawa jas hujan.
7. Segera istirahat saat lelah berkendara
8. Patuhi aturan berlalu lintas
9. Utamakan keselamatan.
10. Berdoa sebelum berangkat.

Dengan perencanaan mudik yang matang serta mengikuti tip keselamatan dan keamanan mudik lebaran tahun 2024 yang diberikan Polda Sulteng, semoga masyarakat dapat berlebaran dan bersilaturahmi dikampung halaman dengan aman dan lancar, pungkasnya.

Red”

Dr. Liferdi Lukman, SP. MSi – Direktur Buah & Florikultura Kementan RI: Gerakan Grafting Massal 10 juta benih anggur Menuju Indonesia Swasembada Anggur

Bandung | ASPAI & Komunitas Anggur Tangsel bersama direktur buah & florikultura Kementerian Pertanian RI – Dr. Liferdi, menggagas dan melakukan kegiatan bersama “Gerakan Grafting Massal 10 juta benih anggur Menuju Indonesia Swasembada, Minggu – 31 Maret 2024.

Bertempat di F – Tilu Garden atau F3N Anggur Bandung di jl. Ciburial Neglasari, Cileunyi Bandung Kegiatan GGMSAI (Gerakan Grafting Massal Menuju Swasembada Anggur Indonesia) diikuti oleh 30 orang anggota dan pengurus ASPAI (Asosiasi Penggiat Anggur Indonesia) & Komunitas Anggur Tangsel melakukan grafting massal sebanyak 40 kg dalam target waktu 1 hari, ulas Nurdin Roy – Ketua 1 ASPAI yang sekaligus sebagai Ketua Umum Komunitas Anggur Tangsel.

Nurdin Roy membuka acara kegiatan ini dengan doa bersama dan dengan antusias memotivasi seluruh anggota ASPAI & Komunitas Anggur Tangsel untuk terus semangat meng’ Anggur kan Indonesia menuju Indonesia swasembada anggur.

Dr. Liferdi bersama ASPAI & KAT mendorong terus menggelorakan semangat utk Indonesia swasembada anggur untuk 5 tahun kedepan. Dr. Liferdi SP. M. Si. menyampaikan bahwa apabila kita Indonesia ingin mencapai swasembada anggur maka kita harus memulai memperkuat sektor perbenihan. Jika kita mampu memproduksi benih 2.000.000 tanaman pertahun mulai dari tahun 2024 secara berkelanjutan maka 5 tahun kedepan akan tercapai 10.000.000 tanaman, sehingga pada tahun 2029 Indonesia tidak perlu mengimpor anggur lagi…. semoga

Dialog ASPAI & KAT bersama Direktur Buah & Florikultura juga menambah serunya kegiatan Gerakan Grafting Massal Menuju Swasembada Anggur Indonesia. Nurdin Roy sebagai Ketua 1 ASPAI & Ketua Umum Komunitas Anggur Tangsel menampung semua masukan dari semua anggotanya dan permasalahan yang dihadapi disemua wilayah daerah kota kabupaten se Indonesia dan menyampaikannya dalam dialog tersebut. Nurdin Roy menyampaikan perlunya kebijakan pemerintah pusat dan daerah untuk mensupport dan mendorong kemajuan dan kesejahteraan para penggiat & petani anggur seperti perlu adanya pergub, perwal, perda tingkat provinsi dan kota kabupaten. Hal tersebut langsung ditanggapi oleh Dr. Liferdi SP. M. Si bahwa Kementerian Pertanian akan terus mensupport ,mendorong dan membantu agar ada ketetapan kebijakan tiap daerah provinsi, kota dan kabupaten untuk bisa mengaktualisasikan kebutuhan tersebut khususnya berupa perwal atau pergub hingga menjadi bentuk perda hingga keberlanjutan program swasembada anggur Indonesia tercapai sukses….

Red”

F3N Anggur Bandung Fasilitasi Giat Gerakan Grafting Massal Swasembada Anggur Indonesia

Bandung | Masyarakat Pecinta dan penghobby budidaya anggur di Indonesia telah berkembang baik dan pesat sejak awal tahun 1990 an hingga saat ini. Dan Masyarakat pecinta dan peng hobby budidaya anggur terus berkembang hingga hampir keseluruhan pelosok daerah kota kabupaten dan desa di Indonesia termasuk Jawa Barat khusus nya wilayah Bandung yang salah satunya ada di Ciburial Neglasari, Cileunyi Bandung yaitu F – Tilu Garden atau biasa disebut juga F3N Anggur Bandung milik dari Keluarga Dr. Liferdi SP. M. Si dan Dr. Nia Kania, SpA MKes (dosen di FK Unpad dan dokter spesialis Anak di RS AMC Cileunyi Bdg)

Dr. Liferdi SP. M. Si dan Dr. Nia Kania SpA MKes menceritakan sejarah berdirinya F – Tilu Garden atau F3N Anggur Bandung berawal dari kesukaan mengkonsumsi buah anggur dan mendapat informasi tentang budidaya anggur yang telah ada dan melihat langsung kebun anggur yang mengembangnya budidaya anggur. Selain itu juga dari profesi ujar Dr. Liferdi SP. M. Si dan Dr. Nia Fania dimana saya juga sebagai ASN dari Kementerian Pertanian RI dan Dr. Nia Kania yang berprofesi di dunia kesehatan sebagai dokter spesialis anak dan juga sebagai seorang dosen kesehatan, hal inilah yang mendorong kami sekeluarga menyenangi budidaya anggur dan berdirilah F Tilu GardeN atau F3N Anggur Bandung di bulan Januari 2023 hingga sekarang.

Dr. Nia Kania SpA MKes juga menjelaskan bahwa dari ilmu kesehatan, pohon anggur dari daun hingga buahnya mempunyai banyak kandungan yang baik dan bermanfaat untuk kesehatan dari mulai anak balita hingga orang dewasa. Buah Anggur mempunyai nilai yang baik dan cukup tinggi dari nilai gizi untuk anak karena mempunyai kandungan antioksidan, karbohidrat, lemak, protein, mineral dan vitamin yang cukup lengkap hingga dapat mendukung tumbuh kembang anak secara optimal. Buah anggur sangat praktis untuk dikonsumsi cukup dicuci bersih dan langsung bisa dimakan tanpa harus mengupas kulitnya seperti buah lainnya dan buah anggur mempunyai rasa sangat enak dan menyenangkan banyak variasi jenis rasa karena banyak jenis varian anggur.

Dr. Liferdi SP. M. Si sebagai salah satu ASN – direktur buah dan florikultura di Kementerian Pertanian menambahkan bahwa anggur mempunyai nilai ekonomi tinggi dan keistimewaan sejarahnya yaitu buah anggur adalah buah yang berkelas yang disajikan dan dimakan oleh para raja dan ratu pada jaman kerajaan dahulu. Dengan mengembangkan budidaya pohon anggur di Indonesia sampai bisa swasembada anggur akan membantu pemerintah untuk tidak lagi melakukan import buah anggur.

Untuk dunia pertanian budidaya anggur karena mempunyai nilai ekonomi yang baik atau tinggi, maka akan menarik orang untuk melakukan investasi dan itu akan sangat membantu meningkatkan kesejahteraan para petani pembudidaya anggur dan juga menarik perhatian anak anak muda untuk menjadi petani petani milenial.

Alhamdulillah hari minggu ini tanggal 31 Maret 2023 kami dapat memfasilitasi kegiatan dari ASPAI (Asosiasi Penggiat Anggur Indonesia) dan KAT (Komunitas Anggur Tangsel) yaitu Gerakan Grafting Massal Menuju Swasembada Anggur Indonesia. Harapan Kami Keluarga F – Tilu GardeN ( F3N Anggur Bandung) dapat ikut berkontribusi dan memberikan manfaat yang baik membantu komunitas masyarakat Indonesia khususnya komunitas Anggur dalam berkarya, berkontribusi dan berprestasi menjadikan Indonesia bisa swasembada anggur, tutup Dr. Liferdi SP. M. Si

Red*

Menteri Perhubungan Apresiasi Kesiapan Polda Jateng Hadapi Arus Mudik

Polda Jateng – Kota Semarang | Kesiapan Polda Jateng dalam menghadapi arus mudik dan balik Lebaran 2024 mendapat apresiasi dari Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi. Hal itu disampaikan dalam keterangan pers usai mendengar paparan Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi di Mapolda Jateng pada Minggu, (31/3/2024) siang.

“Dalam rapat tadi kita uji petik mengenai kesiapan tiga wilayah di Jawa Tengah menghadapi arus mudik masyarakat yakni Brebes, Klaten dan Cilacap. Hasilnya lulus semua, saya harap ini terjadi di semua wilayah di Jawa Tengah,” ujar Menhub dihadapan media.

Dirinya berharap, masyarakat yang menjalani mudik Lebaran kali ini dapat terlayani dengan baik. Untuk itu perlu adanya koordinasi yang baik dari para petugas dilapangan baik TNI-Polri serta seluruh stakeholder terkait lainnya.

“Semuanya sudah dikoordinasikan oleh pak Kapolda dengan baik sekali (kesiapan menghadapi arus mudik). Sehingga diharapkan dapat sesuai dengan tagline mudik kali ini yaitu Mudik Ceria Penuh Makna. Insyaallah bisa kita laksanakan,” lanjutnya.

Satu hal yang menjadi perhatian Menteri Perhubungan terkait keamanan angkutan Lebaran di Jawa Tengah adalah jalur udara yang dinilainya masih rawan terganggu oleh tradisi balon udara.

“Satu lagi yang menjadi perhatian khusus untuk Jawa Tengah yakni balon udara. Di dua tempat yakni Pekalongan dan Wonosobo menjadi bagian dari wisata masyarakat, namun akan di lakukan pengawasan, perlu diantisipasi agar tidak menggangu keamanan dan hal yang sama juga di lakukan di tempat lain,” ujarnya.

Untuk itu dirinya mengajak seluruh masyarakat untuk memahami bahaya jika nekat menerbangkan Balon udara tanpa ijin yang berpotensi mengganggu jalur penerbangan.

“Kita himbau masyarakat untuk tidak menerbangkan balon udara (tanpa ijin) di luar dua titik tersebut. Bagi yang nekat menerbangkan itu pidana dan bisa ditahan,” tegasnya.

Dirinya juga meminta masyarakat untuk mengantisipasi jadwal mudik agar tidak terjebak kemacetan.

“Kalau bisa mudik mulai H-10 sampai H-5. Karena puncak mudik nanti di H-4,” terangnya.

Bagi masyarakat yang akan menggunakan bus wisata, Menhub menyarankan untuk selektif dalam memilih bus wisata. Hal ini guna memastikan keamanan dan keselamatan para penumpang dari bus yang kondisinya sudah tua dan tidak laik jalan.

“Pastikan bus wisata yang akan digunakan nanti sudah melalui Ramp Check. Supirnya memiliki kompetensi. Bila ternyata ditemukan ada bus wisata yang belum dilakukan Ramp Check, nanti akan dilakukan Law Enforcement dengan putar balik,” pungkasnya.

Diakhir kegiatan Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi meminta kepada masyarakat untuk mempersiapkan fisik dan kondisi kendaraan agar dapat menjalani mudik dengan aman dan nyaman. Bila mengalami kelelahan atau mengalami kendala di perjalanan, dirinya meminta masyarakat tidak segan untuk lapor polisi di pos pengamanan terdekat.

“125 ribu anggota kita di 160 pos polisi yang tersebar di Jawa Tengah siap untuk menampung bangkitan arus mudik yang masuk ke Jawa Tengah,” tandasnya.

Red”

Panglima TNI Tinjau Gudang Munisi Yang Terbakar

(Puspen TNI). Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto meninjau Gudang Munisi Daerah (Gudmurah) milik Kodam Jaya yang terbakar pada Sabtu malam (30 Maret) di Ciangsana Kabupaten Bogor, Minggu (31/3/2024)

Dihadapan awak media, Panglima TNI mengatakan lokasi kebakaran adalah tempat penyimpanan amunisi yang sudah habis masa pakainya (Expired). Munisi tersebut meledak sebelum dimusnahkan (disposal). “Secara proses sistematis dan melalui pemeriksaan sebenarnya munisi tersebut akan dimusnahkan di Pameungpeuk, Jawa Barat, namun sebalum proses itu terjadi, sudah terbakar dan meledak,” ujar Panglima TNI.

Panglima TNI menambahkan, bahwa terkait pemicu ledakan ia mengatakan munisi yang sudah kadaluarsa/expired cenderung sensitif dan labil. “Munisi jenis ini kena gesekan atau kena panas saja bisa meledak, Kita sudah menggudangkan munisi tersebut didalam bunker yang berada dibawah tanah dan disekitaran lokasi bunker sudah kita buatkan tanggul demi keamanan,” sambungnya.

Selanjutnya Panglima TNI mengatakan aparat teritorial sudah menyusuri wilayah untuk mencari serpihan munisi dan untuk mendata kerugian yang mungkin dialami oleh masyarakat terkait peristiwa ini. “Saat ini aparat teritorial sudah menyisir pemukiman warga untuk mengumpulkan serpihan munisi dan mendata kerugian, jika ada korban dari masyarakat atau bangunan yang rusak akan kita ganti,” pungkasnya.

#tniprima
#tnipatriotnkri
#nkrihargamati
#tnikuatrakyatbermartabat

Autentikasi : Kabidpenum Puspen TNI Kolonel Laut (P) Agung Saptoadi

ELHAN law Firm Bantu Pendampingan Hukum Terkait Kasus Pelecehan Seksual

Makassar Sulsel, Mengetahui anak gadisnya mendapatkan perlakuan tak terpuji alias Pelecehan Seksual disalah satu Hotel, Seorang Ibu Rumah Tangga (IRT) Inisial MJ (38) beralamat sekarang di Jalan Daeng Kuling Kelurahan Parang Tambung Kecamatan Tamalate Kota Makassar Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) menunjuk Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Elang Hitam Nusantara (Elhan) Law Firm Sebagai Kuasa Hukumnya untuk mengawal Kasus tersebut pada Jumat (29/3/2024).

Kasus yang menimpah putrinya tersebut telah dilaporkarkannya ke Polrestabes Makassar dengan Laporan Polisi (LP) Nomor : LP/B/547/III/2024/SPK/POLRESTABES MAKASSAR POLDA SULAWESI SELATAN Tanggal 25 Maret 2024 lalu pukul 16:31 Wita.

Bunga (Nama samaran) anak yang masih dibawah umur (15) ini diduga diperlakukan tak senonoh oleh beberapa orang dewasa disalah satu Hotel di Kota Makassar.

“Benar kami dari Kantor Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Elhan RI Law Firm ditunjuk sebagai Kuasa Hukum untuk mengawal dan Pendampingan Hukum kepada Korban serta kami berharap agar Kasus ini cepat ditindak lanjuti supaya para Pelaku segera ditangkap dan diamankan sehingga Korban bisa mendapat kepastian Hukum, “ujar Mirwan selaku Ketua ELHAN RI.

Mirwan menambahkan, Pelecehan Seksual adalah suatu tindak Kejahatan yang dapat merugikan orang lain atau bahkan menimbulkan trauma yang bisa merusak mental pada Korban, Kasus Pelecehan Seksual kian marak terjadi baik di Sulawesi Selatan (Sulsel) maupun di luar Sulsel sehingga patutlah jika para Pelaku diberi efek Hukuman sesuai dengan Hukum yang berlaku di indonesia apalagi Korbannya adalah anak dibawah umur yang mengalami kejadian tersebut, “jelas Mirwan.

Begitupun dengan Ketua Investigasi Lembaga ELHAN RI, Adi Daeng Silele sangat mengecam tindakan Pelecehan Seksual yang dialami anak dibawah umur di Kota Makassar serta mendesak Aparat Penegak Hukum agar para Pelaku di Hukum dengan seberat-beratnya sesuai dengan aturan Hukum yang berlaku.

“Tindakan Pelecehan Seksual yang dialami seorang anak dibawah umur ini tentunya menjadi bagian yang dapat merusak mental dan moral untuk para generasi Penerus Bangsa di NKRI serta kami berharap agar Pelaku dapat ditangkap ditindaki dengan se adil-adilnya bagi semua Pelaku yang terlibat untuk dapat dihukum sesuai Hukuman yang berlaku karena dinilai sudah melabrak Undang-undang Perlindungan Perempuan dan Anak, “tutupnya. (Tim)