Beranda blog Halaman 188

Kodim 1715/Yahukimo Gelar Lomba PBB Antar Sekolah Dalam Rangka HUT TNI Ke-79

0

Yahukimo – Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Tentara Nasional Indonesia (TNI) ke-79, Kodim 1715/Yahukimo menggelar lomba Peraturan Baris-Berbaris (PBB) antar sekolah yang berlangsung meriah di Lapangan Olahraga Kodim 1715/Yahukimo. Kegiatan ini melibatkan berbagai sekolah mulai dari tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP) hingga Sekolah Menengah Atas (SMA) di seluruh Kabupaten Yahukimo. Sabtu (28/09/2024).

Dandim 1715/Yahukimo, Letkol Inf Tommy Yudistyo, S.Sos.,M.Han. menyampaikan bahwa lomba PBB ini merupakan salah satu upaya untuk memupuk rasa cinta tanah air dan meningkatkan disiplin di kalangan generasi muda. “Kegiatan ini bukan hanya sekadar lomba, tetapi juga sebagai sarana untuk menanamkan nilai-nilai kebangsaan dan disiplin kepada para pelajar. Dengan berlatih PBB, para siswa diharapkan dapat menjadi pribadi yang lebih teratur dan bertanggung jawab,” ujarnya.

Lomba ini diikuti oleh puluhan sekolah yang mengirimkan tim terbaiknya untuk bersaing dalam pertunjukan keterampilan baris-berbaris. Setiap tim tampil dengan semangat tinggi, menunjukkan dedikasi, kerja sama, dan keterampilan yang telah mereka latih. Penilaian dilakukan oleh juri yang berpengalaman, berdasarkan kriteria ketepatan gerakan, kekompakan, serta semangat para peserta.

Acara berlangsung meriah dengan kehadiran para orang tua, siswa, dan masyarakat yang memberikan dukungan penuh kepada peserta. Perlombaan ditutup dengan penyerahan piala dan medali kepada juara lomba, serta penghargaan kepada semua peserta yang berpartisipasi.

Melalui kegiatan ini, Kodim 1715/Yahukimo berharap bisa menciptakan generasi muda yang tidak hanya disiplin dan terampil, tetapi juga cinta tanah air, sebagai bagian dari upaya bersama dalam memajukan bangsa. Semangat HUT TNI ke-79 diharapkan tidak hanya dirasakan di kalangan prajurit TNI, tetapi juga menginspirasi generasi muda di seluruh Indonesia untuk terus berjuang dan berkarya bagi negara. (Pen Kodim 1715/Yahukimo)

Red”

Hihadapan Pemilih Pemula, Subsatgas Edukasi Ajak Pelajar Sukseskan Pilkada 2024

0

PALU, Dihadapan pemilih pemula, Satuan Tugas Operasi (Satgas Ops) Mantap Praja Tinombala melalui Subsatgas Edukasi melakukan pembinaan dihadapan pelajar SMA Negeri 2 Palu, Senin (30/9/2024)

AKP Reky Pilperi H. Moniung, SH selaku Kasubsatgas Edukasi Satgas Preemtif Operasi Mantap Praja (OMP) Tinombala menjadi pembina upacara bendera mingguan yang diikuti seluruh pelajar, Kepala Sekolah, dewan guru dan staf SMA Negeri 2 Palu.

“Sebagai bentuk edukasi kepada pemilih pemula, Satgas OMP Tinombala melakukan pembinaan kepada para pelajar,” kata Wakasatgas Humas OMP Tinombala AKBP Sugeng Lestari di Palu, Senin (30/9/2024)

Kali ini pembinaan diarahkan kepada pemilih pemula, utamanya pelajar setingkat SMA, dilakukan oleh Subsatgas Edukasi dengan bertindak sebagai Pembina upacara di SMA Negeri 2 Palu, jelas Wakasatgas Humas.

Sementara itu AKP Reky Pilperi H. Moniung dalam arahannya mengatakan, para pelajar yang telah memenuhi syarat sesuai undang-undang memiliki hak pilih dalam Pilkada 2024, agar turut memberikan suaranya.

“Gunakan hak pilih adik-adik sekalian dalam pelaksanaan Pilkada 2024. Pilih calon Gubernur Wakil Gubernur, calon Walikota Wakil Walikota sesuai dengan hati nurani jangan karena imbalan uang atau money Politik” pesannya

Saat sekarang ini kata AKP Reky, Pilkada 2024 memasuki tahap Kampanye. Pesan saya, bijaklah menggunakan media sosial, tidak menyebar konten ujaran kebencian, kampanye hitam melalui medsos, sebarkan berita bohong atau hoax.

“Ingat jarimu adalah harimaumu. Karena kurang bijak di media sosial, akan berakibat dengan urusan pidana yang diatur dalam UU ITE,” jelasnya.

Dalam kesempatan ini, Kasubsatgas Edukasi juga mengajak pelajar untuk tidak terlibat dalam kelompok atau Geng Motor, terlibat narkoba, minuman beralkohol dan pergaulan sex bebas

“Mari kita jaga agar situasi kamtibmas tetap kondusif menjelang pelaksanaan Pilkada serentak tahun 2024 di Provinsi Sulawesi Tengah,” pungkasnya.

Red”

Ikut Jejak Ayah Jadi Abdi Negara, Atlet Paralimpik Ini Masuk Bintara Polri

0

Siswa Pendidikan dan Pembentukan Bintara (Diktukba) Inklusif Polri dari jalur disabilitas, Rendi Arif Pratama, kini menjalani pendidikan di Sekolah Polisi Negara (SPN) Polda Sumatera Utara (Sumut). Rendi merupakan atlet paralimpik cabang olahraga atletik.

Pemuda 17 tahun ini mengatakan dirinya ingin mengikuti jejak Sang Ayah sebagai abdi negara. Ayahnya merupakan prajurit TNI AD yakni Sersan Kepala (Serka) Hendri Saputra.

“Saya ingin seperti ayah saya, menjadi abdi negara. Awal sebelum Polri membuka penerimaan anggota disabilitas, cita-cita saya jadi guru,” kata Rendi di SPN Polda Sumut, Hinai, Langkat, Sumut pada Minggu (29/9/2024).

Peraih medali perunggu cabang olahraga lari cepat 100 meter Peparpernas X 2023 ini menceritakan antusiasmenya saat tahu Polri membuka kesempatan untuk penyandang disabilitas menjadi seorang polisi. Kala itu dia membuka media sosial TikTok, dan melihat unggahan perihal kebijakan inklusif Jenderal Listyo Sigit Prabowo dalam penerimaan anggota, yaitu merekrut penyandang disabilitas.

“Awalnya saya lagi scroll media sosial, TikTok. Lalu saya jumpa FYP bahwa ada pembukaan siswa Bintara Polri untuk khusus disabilitas. Lalu saya langsung bilang ke orang tua bahwasanya ada pembukaan Bintara Polri untuk disabilitas. Dan orang tua langsung mendukung dan kami mencari informasi lebih lanjut dengan pergi ke Polres Deli Serdang,” cerita Rendi yang juga peraih medali emas cabor Lempar Lembing Peparprov II Sumut.

Sesampainya di polres, personel SDM setempat lalu berbincang terkait persyaratan pendaftaran Bintara Polri jalur disabilitas. Singkat cerita, Rendi akhirnya mendapat nomor pendaftaran dan mengikuti serangkaian tes masuk Bintara Polri hingga dinyatakan lolos seleksi.

“Saat itu saya menyiapkan fisik saya, contohnya berenang dan berlari. Kemudian belajar untuk tes akademik,” ucap sulung dari tiga bersaudara ini.

Rendi sejak kecil mengaku berjuang untuk mandiri dan memilih menghadapi perundungan dari teman-temannya. Rendi lalu menyadari dirinya harus semangat dan ‘bangkit’ dari kondisi tersebut.

“Saya waku masih kecil saya pikir saya tidak disabilitas, saya pikir saya normal. Saya tahu saya disabilitas setelah teman-teman saya bilang saya cacat kelas 3 SD. Saya diejek teman saya. Kelas 6 juga saya diejek satu kelas, akhirnya saya ngadu. Lalu saya berpikir apakah saya harus selalu sedih? Jawabannya ‘tidak’. Saya melihat (penyandang) disabilitas yang lain, jadi saya harus lebih semangat dari mereka,” ungkap peraih medali perak cabang olahraga Lempar Cakram Peparprov II Sumut ini.

Dia bercerita ibunya pernah menguncinya di dalam sebuah ruangan. Dan ruangan itu, sambung Rendi, baru akan dibuka ibunya jika Rendi sudah bisa memakai baju sendiri. Rendi menuturkan hal tersebut merupakan salah satu cara ibunya mendidiknya untuk mandiri.

“Nggak lama saya ketuk (pintu) dari dalam, saya bilang sudah berhasil pakai baju sendiri. Ibu menangis terharu,” kata Rendi.

Rendi yang juga meraih medali perak di cabor Tolak Peluru Peparprov II Sumut ini menyampaikan kedua orang tuanya selalu melapangkan dadanya, dan memberi motivasi dirinya bisa mencapai cita-cita. Rendi menyebut kedua orang tuanya selalu menyebut dirinya anak istimewa.

“Kata orang tua, ‘Sabar saja, ini jalan kamu, ini takdir kamu. Tapi yakinlah suatu hari kamu bakal jadi apa yang kamu mau’. Motivasi lainnya, ‘Kamu itu istimewa, jadi jangan berkecil hati kalau diejek. Kamu lebih daripada yang lain, kamu itu istimewa’,” ungkap Rendi.

Rendi mengatakan sedari kecil juga ayahnya telah membekali dirinya dengan pengetahuan, semisal terkait komputer. Rendi menuturkan dia memiliki kemampuan di bidang komputer, sehingga dia yakin selain prestasi atletik, kemampuannya itu dapat memberi kontribusi untuk Polri.

“Mereka (orang tua) memberikan contoh agar saya tidak lemah atau dimanja-manja. Saya selalu dibuat mandiri. Saya yakin dengan kemampuan komputer saya dan saya yakin bisa bermanfaat untuk Polri,” ujar Rendi.

Pertama masuk SPN Polda Sumut sebagai siswa Bintara, Rendi mengaku kaget dengan kehidupan yang serba cepat, disiplin dan tegas. Namun di sisi lain dia terkesan dan bersyukur.

“Yang paling terkesan waktu saya datang kemari (SPN Polda Sumut), waktu disuruh cepat-cepat pakai baju dan sepatu. Saya merasakan, ‘Oh begini sekolah polisi’. Lama saya terbiasa. Dan kalau dulunya saya ngomong lemah lembut, sekarang saya berani tegas. Saya juga dulu tidak rapih dalam pakaian, sekarang sudah lebih rapih,” ucap Rendi.

Rendi pun bersyukur karena dia diperlakukan sama oleh siswa lainnya. Dia merasa diperlakukan setara.

“Di lingkungan SPN saya merasa rekan-rekan dan pengasuh, terutama pengasuh tidak ada bedakan satu dengan yang lain. Mau saya begini, mau saya begitu, sama di sini semua, rata,” kata remaja berusia 17 tahun ini.

Diketahui, Polri melalui Biro Pengendalian Personel SSDM Polri, merekrut 16 penyandang disabilitas pada penerimaan Bintara Tahun Anggaran 2024 ini. Mereka terdiri dari 3 siswa Bintara perempuan dan 13 laki-laki.

Rekrutmen kelompok disabilitas menjadi anggota organik merupakan kebijakan inklusif Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo. Asisten Kapolri bidang SDM Irjen Dedi menuturkan Jenderal Sigit yakin penyandang disabilitas mampu melakukan pekerjaan kepolisian.

“Polri pada tahun 2023 sebenarnya sudah melakukan rekrutmen terhadap kelompok disabilitas tapi untuk golongan ASN atau pegawai negeri pada Polri (PNPP). Dari kelompok itu kita pekerjakan di dua polda yaitu Polda Jogja kemudian di Polda Sumatera Selatan. Dari situ berproses, Pak Kapolri tambah yakin, ‘Saya minta (difabel menjadi-red) anggota Polri’,” tutur Irjen Dedi sambil menirukan perintah Jenderal Sigit padanya kala itu.

Red”

Aksi Sosial Satgas Madago Raya Bangun Rumah untuk Warga Sigi yang Lumpuh

0

Sigi – Dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat, Penanggung Jawab Kebijakan Operasi (PJKO) melalui Kepala Operasi (Kaops) Madago Raya Kombes Pol. Boy F.S. Samola kembali menunjukkan kepeduliannya melalui aksi sosial melakukan bedah atau bangun rumah salah satu warga kurang mampu di Desa Beka, Kecamatan Marawola, Kabupaten Sigi.

Kali ini, Kaops Madago Raya didampingi Kombes Pol. Heni Agus Sunandar selaku Pembina Bhayangkara Tadulako Offroader (BTOF) beserta tim dengan menggunakan 8 (delapan) unit kendaraan offroad, Minggu (29/9/2024).

Selain melalukan bedah rumah, Kaops Madago Raya juga memberikan bantuan berupa kursi roda kepada Bapak Nurdin selaku kepala rumah tangga yang akan dibedah rumahnya, saat ini sedang mengalami lumpuh atau sakit menahun sehingga tidak bisa melakukan aktivitas sehari-hari.

Dalam kesempatannya, Kaops Madago Raya Kombes Pol. Boy F.S. Samola mengatakan, bahwa aksi kemanusiaan ini menjadi bukti nyata bahwa Polri tidak hanya bertugas menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat, tetapi juga peduli terhadap kondisi sosial masyarakat, khususnya bagi mereka yang membutuhkan.

“Aksi ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan untuk membantu masyarakat yang membutuhkan. Sigi merupakan salah satu kabupaten yang menjadi salah satu wilayah operasi Satgas Madago Raya yang bertujuan untuk mencegah berkembangnya paham radikalisme maupun terorisme melalui kegiatan preemtif dan preventif,” ujar Kombes Boy Samola.

Kaops Madago Raya juga menambahkan, dalam kegiatan tersebut pihaknya melibatkan komunitas Bhayangkara Tadulako Offroad dan dan masyarakat setempat untuk melakukan peletakkan batu pertama.

Proses pengerjaannya dilaksanakan secara gotong royong dengan masyarakat, aparat pemerintah seperti ketua RT/RW, Kepala Desa, Bhabinkamtibmas serta Babinsa setempat. Semoga dalam waktu sebulan bisa selesai dan dapat digunakan.

“Dengan demikian, aksi ini diharapkan tidak hanya memberikan perubahan fisik, tetapi juga menginspirasi masyarakat untuk saling bergotong royong, bantu-membantu dan mendukung satu sama lain,” kata Kombes Boy Samola.

Kaops Madago Raya juga berpesan pada masayarakat yang hadir disekitar lokasi untuk tetap menjaga keamanan dan ketertiban di masyarakat, mengawasi anak-anak dalam menggunakan media sosial sehingga tidak terpengaruh dengan ajakan yang bersifat intoleransi, radikalisme dan terorisme serta tidak terpancing provokasi atau berita hoax dalam pelaksanaan tahapan pilkada yang sementara berlangsung.

Aksi sosial dan kemanusiaan ini disambut antusias oleh masyarakat setempat yang merasa terbantu dengan adanya program tersebut. Warga yang rumahnya dibedah, Bapak Nurdin, menyampaikan rasa syukur dan terima kasihnya kepada Kapolda Sulteng dan Satgas Madago Raya.

“Saya sangat berterima kasih kepada Bapak Kapolda Sulteng dan Kaops Madago Raya serta Bhayangkara Tadulako Offroader. Bantuan ini sangat berarti bagi keluarga kami. Semoga kedepan, usai dilakukan bedah rumah kami bisa tinggal di rumah yang lebih layak huni,” ujarnya dengan haru.

Hal ini juga mendapat apresiasi dari pemerintah setempat, Nur Aida Selaku Ketua RT 01 Desa Beka, Kecamatan Marawola, Kabupaten Sigi mengucapkan rasa terima kasih atas bantuan yang diberikan kepada warganya.

“Kami mengucapkan rasa terima kasih yang mendalam kepada Kapolda Sulteng atas bantuan bedah rumah dan kursi roda yang telah diberikan kepada warga kami, karena bantuan tersebut sangat bermanfaat bagi kehidupannya,” pungkasnya.

Red”

Polisi Amankan Pelaku Pembubaran Paksa Diskusi Diaspora di Kemang

0

Jakarta – Pihak kepolisian telah mengamankan sejumlah pelaku pembubaran paksa acara diskusi “Silaturahmi Kebangsaan Diaspora Bersama Tokoh dan Aktivis Nasional” yang digelar leh Forum Tanah Air (FTA) di Hotel Grand Kemang, Kemang Jakarta Selata, Sabtu (28/9/2024) kemarin.

“Telah kita amankan beberapa pelaku, nanti lebih lengkapnya akan disampaikan Polda Metro Jaya,” kata Karopenmas Divisi Humas Polri Brigjen Trunoyudo Wisnu Andiko dalam keterangannya, Minggu (29/9).

Dirinya mengimbau seluruh masyarakat untuk menjaga situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas). Selain itu Trunoyudo mengajak seluruh pihak menciptakan alam demokrasi yang lebih baik dengan menghargai kebebasan berpendapat yang dilindungi oleh konstitusi.

“Kita imbau seluruh pihak untuk selalu menjaga keamanan dan ketertiban, dan menjaga alam demokrasi, kebebasan berpendapat dilindungi oleh konstitusi yang harus dihormati” ucapnya.

Untuk diketahui, acara diskusi diaspora dihadiri oleh sejumlah tokoh dan aktivis nasional membahas tentang isu kebangsaan dan kenegaraan. Beberapa tokoh diundang sebagai narasumber diantaranya pakar hukum tata negara Refly Harun, Said Dieu, Din Syamsuddin, Rizal Fadhilah dan Soenarko.

Acara diskusi yang berlangsung Sabtu pagi, berujung ricuh setelah sekelompok orang melakukan pembubaran paksa dengan merusak panggung, menyobek backdrop dan mengancam para peserta yang hadir

 

Red”

Panglima TNI Dampingi Presiden RI Ke Mandalika

0

(Puspen TNI). Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto mendampingi Presiden RI Joko Widodo menyaksikan secara langsung final race MotoGP 2024 di Sirkuit Internasional Mandalika, Lombok Tengah Nusa Tenggara Barat, Minggu (29/9/2024).

Dalam kesempatan tersebut Presiden RI Joko Widodo tidak hanya menyaksikan langsung, tetapi turut memberikan trofi kepada pemenang race MotoGP Mandalika 2024.

Selain Panglima TNI, ikut hadir mendampingi Presiden RI diantaranya Menteri BUMN Erick Thohir, Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotedjo, Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo dan pejabat lainnya.

Foto: BPMI Setpres

#tniprima
#tnipatriotnkri
#nkrihargamati
#tnikuatrakyatbermartanat

Autentikasi: Kabidpenum Puspen TNI Kolonel Laut (P) Agung Saptoadi

Ratusan Botol Miras dan Belasan Gram Sabu Diamankan Polres Kebumen dalam KRYO

0

Kebumen – Kapolres Kebumen AKBP Recky melalui Kabagops Polres Kebumen Kompol Setiyoko menyampaikan hasil kegiatan rutin yang dioptimalkan (KRYO) pada Sabtu-Minggu atau tanggal 28-29 September 2024.

Ada beberapa kasus yang berhasil didata dan tengah ditangani Polres Kebumen melalui kegiatan KRYO yang dilaksanakan hingga Polsek jajaran.

Menurut Kompol Setiyoko, kasus narkotika cukup menonjol di Kebumen, dengan barang bukti 18 Gram yang berhasil diamankan.

“Masih kita jumpai kasus narkotika di Kebumen, terutama sabu. Baru-baru ini, Satresnarkoba mengamankan 18 Gram sabu,” jelas Kompol Setiyoko, Senin 30 September 2024.

Selanjutnya untuk kasus minuman keras, Polres Kebumen berhasil mengamankan 115 botol miras dari berbagai merk. Ratusan botol itu diamankan di 10 titik pedagang di wilayah Kebumen.

Selanjutnya untuk kasus asusila, Polres Kebumen mengamankan dua pasang tidak sah di dalam hotel.

Pasangan bukan suami istri tersebut diamankan dari sebuah kamar hotel saat Polres Kebumen menggelar kegiatan patroli bersekala besar atau dalam KRYO.

Selanjutnya seorang tukang parkir liar, juga menjadi sasaran KRYO Polres Kebumen. Dari kegiatan itu, seorang juru parkir liar dilakukan pembinaan Polres Kebumen karena meresahkan.

“Kegiatan KRYO yang kita laksanakan juga sebagai cipta kondisi saat pelaksanaan tahapan Pilkda serentak di Kebumen. Sehingga kegiatannya bukan kali ini saja, tapi akan terus dilaksanakan,” jelas Kompol Setiyoko.

Red”

Tokoh Masyarakat Desa Lantak Seribu Pastikan Dukung Nalim-Nilwan

0

Merangin-Suara dukungan untuk pasangan Nalim-Nilwan terus mengalir, kali ini datang dari tokoh masyarakat desa Lantak Seribu kecamatan Renah Pamenang kabupaten Merangin.
Dukungan beberapa tokoh desa Lantak Seribu ini bukan tak beralasan, mereka memberikan dukungan untuk pasangan Nalim-Nilwan karena kerja nyatanya terhadap warga desa Lantak Seribu.

Hal ini seperti yang diungkapkan Daryanto, dia mengatakan secara blak-blakan saat bertemu Calon Wakil Bupati Merangin Nilwan Yahya. Dia mengatakan jika pasangan Nalim-Nilwan yang sudah terbukti.

“Saya siap menyampaikan visi misi pasangan Nalim-Nilwan, terus terang saya dulu tidak mendukung pasangan ini, namun karena sekarang hanya pasangan ini yang bisa memberi bukti kerja ditengah masyarakat, saya akhirnya memutuskan untuk mendukung pasangan ini”jelas Daryanto Sabtu (28/9/2024).

Lebih lanjut dia mengatakan jika pasangan sebelah menjanjikan kedekatan dengan orang pusat tapi pasangan Nalim-Nilwan lebih terbukti ditengah masyarakat.

“Ya kalau katanya kedekatan dengan orang pusat, kemana selama 15 tahun ini dipusat untuk membangun Merangin, coba buktikan nyatanya”kata Yanto lagi.
Hal senada dikatakan Suyut salah satu tokoh masyarakat desa Lantak Seribu. Dia mengatakan jika dirinya siap mendukung pasangan Nalim-Nilwan.

“Insyaallah pasangan Nalim-Nilwan sudah bekerja nyata untuk masyarakat, dulu di lantak seribu ini jalan diperbaiki hanya di zaman pak Nalim, jadi kami masyarakat lebih percaya kepada pasangan yang sudah memberikan bukti kepada masyarakat”terang Suyut.*(MMC)

Red”

Menjaga Semangat Dan Sehat Mental; Pendampingan Psikologi untuk Personel Pengamanan Pilkada 2024

0

 

Polda Jateng-Kota Semarang| Polda Jawa Tengah kembali menegaskan komitmennya terhadap kesejahteraan personel dengan melaksanakan kegiatan pendampingan psikologi bagi anggota yang terlibat dalam pengamanan Pilkada Serentak 2024. Kegiatan ini bertujuan untuk menjaga kesehatan mental personel di tengah tugas yang penuh tekanan, khususnya mereka yang bertugas dalam Operasi Mantap Praja Candi 2024.

Pendampingan dilakukan langsung di pos pengamanan, salah satunya di Kantor KPU & kantor Bawaslu Provinsi Jawa Tengah, dengan tujuan mengurangi rasa lelah dan jenuh yang mungkin dirasakan oleh petugas. Kegiatan ini diharapkan menjadi bentuk perhatian Polda Jateng terhadap kesehatan mental dan kesejahteraan psikologis para personel.

Kepala Bagian Psikologi Biro SDM Polda Jateng, AKBP Novian Susilo, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan langkah proaktif dalam menjaga kesehatan mental para anggota yang menghadapi berbagai tantangan di lapangan.

“Kami berupaya memberikan dukungan psikologis agar personel tetap memiliki daya tahan mental yang baik selama bertugas, Pendekatan ini sangat penting untuk memastikan mereka dapat terus melaksanakan tugas dengan optimal,” ungkap AKBP Novian di Mapolda Jateng, Minggu (29/9/2024).

Menurutnya, selain memberikan dukungan langsung, kegiatan ini juga bertujuan untuk mengukur tingkat stres dan kondisi mental personel melalui evaluasi rutin. Hasil evaluasi tersebut akan menjadi dasar untuk analisis lebih lanjut dalam pembinaan dan pengembangan personel, khususnya oleh Biro SDM Polda Jateng.

“Kami akan menggunakan data evaluasi ini untuk meningkatkan program kerja dalam pembinaan, sehingga personel dapat terus berkembang dan terjaga kesehatannya, baik secara mental maupun fisik,” jelasnya.

Tidak hanya pendampingan psikologis, personel juga diajak untuk berpartisipasi dalam kegiatan penyegaran, seperti outbound dan senam otak. Aktivitas ini dirancang untuk membantu mereka melepaskan ketegangan, meningkatkan fokus, dan menjaga keseimbangan mental selama menjalankan tugas pengamanan.

“Kami berharap dengan adanya pendampingan ini, personel tetap fokus dan bertanggung jawab dalam tugas mereka, serta tetap menjaga kesehatan mental dan fisik selama Operasi Mantap Praja berlangsung,” pungkas AKBP Novian.

Red”

Polsek Pebayuran Melaksanakan Oprasi Kejahatan jalanan Dalam Rangka Antisipasi 3C dan Street Crime

0

Bekasi – Dalam upaya menjaga Kamtibmas tetap aman dan kondusif Polsek Pebayuran melaksanakan operasi kejahatan jalanan bertempat di
Jembatan Merdeka Desa Sumbersari Kecamatan Pebayuran Kabupaten Bekasi.Minggu (29/09/2024) Pukul 00:05 Wib,
dalam rangka mengantisipasi serta meminimalisir kejahatan 3C & Street Crime diwilayah hukum Polsek Pebayuran

Dalam kegiatan tersebut dipimpin langsung Kapolsek Pebayuran AKP Hotma Sitompul, SH, MH,Padal Kanit IK Aiptu Ismail Nugraha, Anggota Piket Fungsi Polsek Pebayuran,Satpol PP Kecamatan Pebayuran,Pokdar Kamtibmas, Anggota FKPPI Kecamatan Pebayuran dan Ormas GMBI kecamatan Pebayuran.

AKP Hotma Sitompul S.H.,MH Kapolsek Pebayuran, menjelaskan
operasi ini adalah salah satu bentuk upaya Anggota Personil Polsek Pebayuran untuk menjaga Kamtibmas,dengan cara  mempersempit ruang gerak para pelaku kejahatan yang biasa melakukan aksi Kejahatannya di jam-jam rawan.

“Dalam Antisipasi dan meminimalisir tawuran anak-anak muda menjelang dini hari,dalam kegiatan tersebut kami memberikan himbauan kepada masyarakat agar lebih meningkatkan kewaspadaan di malam hari terutama dalam perjalanan utamakan keselamatan diri,”Himbaunya AKP Hotma Sitompul S.H.,MH.

Lebih lanjutnya AKP Hotma Sitompul S.H.,MH, mengungkapkan”Kami pun memberikan pemahaman kepada para pengendara agar tidak sendirian bila melakukan perjalanan baik berangkat kerja maupun pulang kerja.

“Dan melakukan pemeriksaan surat-surat kelengkapan pengendara dan barang bawaannya, dalam kegiatan operasi kejahatan jalanan tersebut, berlangsung dengan aman,lancar dan kondusif

(Red)