Diduga, Tipu Daya Kades Galuh Timur Memanipulasi Tanda Tangan Warga Demi kelancaran proyek

0
15

Brebes,Jawa Tengah” 15-08-2025.

Di Duga Kades dan beberapa prangkat desa Galuh Timur Kecamatan Tonjong Memanipulasi tanda tangan warga Demi kepentingan proyek BRIN,

Dengan dalih tanah sudah di hibahkan oleh warga pemilik tanah di lokasi tersebut dan informasi tersebut di lansir dari narasumber warga yang di temui di desa tersebut pada hari Jumat 15/08/2025

Menurut keterangan warga berinisial (BS) yang merupakan salah satu pemilik tanah di lokasi tersebut ada 7 warga yang terdampak mengalami kerugian secara moril dan materil karena pihak pemerintah desa seolah sudah ada kesepakatan jahat.

Diluar dugaan setelah di telusuri tidak ada dan tidak pernah
menghibahkan tanah tersebut untuk kepentingan proyek dan hingga saat warga yang terdampak mutlak belum menerima ganti rugi dari pihak Desa atau dari pihak mana pun.

Insisial DS mengeluhkan tanah milik saya dan beberapa warga yang terdampak proyek tersebut sekitar 600 meter, kami sangat menyayangkan tindakan pemerintah Desa yang telah menggunakan tanah kami untuk kepentingan proyek tanpa persetujuan pemilik tanah dan berani memanipulasi tanda tangan dengan menyodorkan kertas kosong yang harus di tandatangani tanpa tau untuk kepentingan apa sehingga kami jadi korban dan kami merasa di tipu.ucapnya

Lanjutnya
Kami seakan menyerahkan tanah seperti di ramas saja, tanpa ada sosialisasi ke kami dan kami sebagai warga setempat menuntut keadilan.

Dari hasil penelusuran kami team media dan mempertimbangkan beberapa Nara sumber termasuk pemilik tanah menyimpulkan bahwa Kades Galuh Timur semena dan memanipulasi tanda tangan warga dengan dalih tanah sudah di hibahkan kemungkinan benar adanya. Dan warga pemilik tanah yang terdampak menuntut hak mereka yaitu pertanggungjawaban ganti rugi dari pihak kepemrintahan kades Galuh Timur untuk ikut bertanggungjawab.

kami dari tim media dan lembaga berusaha mengubungi kades namun pihak Kades sendiri di hubungi oleh team media via pesan Wasthaap dengan tujuan untuk konfirmasi perihal proyek tersebut masih belum ada jawaban!
Hal ini memicu kecurigaan bagi team media bahwa Kades tersebut memang enggan untuk bertanggung jawab kepada warga yang terdampak oleh proyek BRIN.

Dengan sampai naiknya brita ini belum ada jawaban dari kepala desa galuh timur. Tim

Bersambung”

Redaksi”

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini