
Banyumas, Mengutip dari video dan pemberitaan dari media sidik kriminal terpantau jelas adanya Pengangsu solar bersubsidi dan langsung di giring ke Polresta banyumas, 15/02/2025.
Dalam narasinya yang berjudul Truk Pengangkut BBM bersubsidi kepergok sedang mengangsu di SPBU Dalam jumlah banyak.
Di langsir dari pemberitaan anggota tim Jurnalis Sidik Kriminal menemukan sebuah truk yang sedang mengangkut bahan bakar minyak BBM Bersubsidi dalam jumlah besar di sebuah stasiun pengisian bahan bakar umum(SPBU) Di Kabupaten Banyumas Jawa Tengah. Sabtu 15/02/2025.
Dalam rilis Jurnal Sidik Kriminal Truk tersebut dengan nomor polisi
AD 8440LF tersebut, mengangkut solar bersubsidi yang di duga akan di jual secara ilegal.
Di lansir dari video tim Jurnalis tersebut, berhasil merekam aktifitas Truk tersebut menggunakan kamera ponsel.
Atas temuan oleh tim media Sidik Kriminal langsung berkoordinasi dengan Kepolisian Resort Banyumas dan Polres pun langsung menanggapi temuan tersebut. Dan segera lakukan tindakan lebih lanjut.
Dalam beberapa minggu ini, wilayah Kabupaten Banyumas, dan dari pantauan kami dari Lembaga Investigasi Negara meminta kepada pihak SBM, Pertamina, khususnya BPH Migas, serta APH, aparat penegak hukum dari tingkat Polsek, Polres , Polda hingga Mabes Polri agar bisa menegakkan hukum dan aturan juga sanksi efek jera kepada para pelaku mafia migas.
Dan kami sangat mengapresiasi tindakan para rekan rekan yang saya hormati dan saya cintai. Dan saya sangat mendukung atas tindakan rekan rekan media dan para jurnalis yang ikut membantu keamanan, kenyamanan, mencerdaskan, menertibkan juga ikut membantu dalam pengawasan sesuai dengan pilar ke Empat Keamanan Negara Demi mendorong APH untuk percepatan penanganan penegakkan hukum, salah satunya memberantas para mafia Migas. Dan juga saya berharap rekan rekan jurnalis selalu jaga kode etik jurnalistik dan saya berharap juga, kepada APH betul betul menjadi mitra para jurnalistik yang menjalankan tugas sesuai SOP. Dan saya berharap, APH bisa betul betul tidak tebang pilih kepada para penjahat.
Ucap Tri
Dan Kami dari Lembaga Investigasi Negara akan selalu pantau pergerakkan di setiap SPBU yang menjadi sarang pengangsu BBM Bersubsidi, khususnya di Kabupaten Banyumas.
Tegas Tri.
Redaksi”