November 12, 2024
IMG-20241109-WA0455

Jakarta, 9 November 2024 – Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto secara resmi melakukan mutasi terhadap 46 perwira tinggi (Pati) TNI Angkatan Darat, sesuai dengan Surat Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/1332/X/2024 tertanggal 31 Oktober 2024. Keputusan ini disampaikan oleh Kapuspen TNI, Mayjen TNI Hariyanto, yang menyatakan bahwa mutasi ini mencakup promosi jabatan, perpindahan posisi, serta penugasan baru.

Mutasi kali ini melibatkan 27 perwira tinggi yang memasuki masa pensiun dan satu perwira yang meninggal dunia. Beberapa nama yang dimutasi dalam rangka pensiun antara lain Mayjen TNI Dr. Ir. Susilo Adi Purwantoro yang sebelumnya menjabat Wakil Rektor Bidang Kerja Sama, Kelembagaan, Inovasi, dan Teknologi Universitas Pertahanan (Unhan), kini menjadi Pati Mabes TNI AD. Selain itu, Mayjen TNI Agus Winarna, yang sebelumnya merupakan dosen tetap di Unhan, juga berpindah ke Pati Mabes TNI AD dalam rangka pensiun.

Beberapa perwira lainnya yang dimutasi termasuk Mayjen TNI Edmil Nurjamil yang berpindah dari jabatan Deputi Bidang Intelijen Dalam Negeri BIN ke Staf Khusus Kasad, dan Brigjen TNI Bayu Permana yang kini menjabat sebagai Deputi Bidang Intelijen Dalam Negeri BIN.

Selain itu, beberapa promosi jabatan lainnya meliputi:

Brigjen TNI Ari Aryanto yang sebelumnya Danrem 101/ANT (Banjarmasin) Kodam VI/Mlw kini diangkat menjadi Kasdam VI/Mlw.

Kolonel Inf Ilham Yunus yang sebelumnya Kasrem 101/ANT (Banjarmasin) Kodam VI/Mlw menjadi Danrem 101/ANT (Banjarmasin) Kodam VI/Mlw.

Mayjen TNI Ariyo Windutomo yang kini menjabat sebagai Kepala Sekretariat Presiden RI (sertijab menunggu Keppres).

Mutasi ini menunjukkan upaya peningkatan kinerja TNI AD melalui penempatan perwira pada posisi strategis. Harapannya, dengan promosi dan perpindahan ini, TNI AD dapat terus meningkatkan kinerjanya dalam mendukung pertahanan dan keamanan nasional.

Kapuspen TNI Mayjen TNI Hariyanto menyampaikan, “Penetapan mutasi dan promosi jabatan ini merupakan bagian dari upaya organisasi TNI untuk terus menyegarkan dan memperkuat struktur kepemimpinan TNI AD.”

Mutasi ini juga diharapkan mampu memaksimalkan potensi serta keterampilan para perwira dalam menjalankan amanah dan tugasnya di lingkungan TNI AD dan instansi terkait lainnya.

Red”

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *