Merangin-Jambi Masyarakat Desa Tiangko Kecamatan Sungai Manau Kabupaten Merangin Resah dengan adanya aktifitas PETI diwilayah Desanya.
Keresahan tersebut berawal dari keruhnya air sungai Batang Tiangko akibat dampak dari manusia manusia yang rakus yang tidak bertanggung jawab, sehingga masyarakat kwatir akan hasil Panen sawah yang sedang memasuki musim tanam pada tahun ini.
Ke kwatiran itu disampaikan langsung oleh beberapa masyarakat Desa Tiangko kepada awak Media ini saat diwawancarai, masyarakat meminta kepada Kapolsek Sungai Manau segera mengambil langkah-langkah Penindakan dan Pencegahan agar dampaknya tidak terlalu meluas bagi Petani Masyarakat Desa Tiangko.19/07/2024.
,,Kami pinta kepada Kapolsek Sungai Manau agar segera menindak Pelaku PETI tersebut, kami sangat kwatir sawah sawah kami tercemar akan limbah yang dihasilkan oleh aktifitas PETI tersebut dialiri kesungai Batang Tiangko, apa lagi sekarang sawah kami baru sudah ditanami padi, takut nanti gagal Panen, terus siapa yang bertanggung jawab,,terang warga.
Dilain tempat melalui via WhatsApp Kepala Desa Tiangko,,M.Razali membenarkan kejadian tersebut, dan akui bahwa masyarakat sudah sangat resah akan hal tersebut, namun Kepala Desa juga sudah mengambil langkah langkah persuasif dengan menegur secara lisan kepada Pelaku dan juga Kepala Desa Sungai Pinang, namun usaha M.Razali sebagai Kepala Desa Tiangko tersebut tidak di indahkan oleh para Pelaku.
,,Memang benar,, bahwa ada alat jenis Exa beraktifitas PETI di hulu sungai Batang Tiangko, hari ini pun banyak masyarakat mendatangi rumah saya terkait aktifitas PETI tersebut, dengan menyampaikan keresahan dan ke kwatirannya,,tapi sebelumnya sudah saya kasih tahu pada Pelaku Tambang tersebut, namun diabaikannya, ya, tinggal lagi kita berharap kepada aparat Kepolisian lagi untuk menindaknya,,ungkap M.Razaki (Kades).
Terpisah Kapolsek Sungai Manau IPTU Muhammad Yusuf, saat dikonfirmasi terkait hal tersebut melalui via WhatsApp, mengatakan, akan melakukan langkah persuasif secepatnya terhadap para Pelaku PETI di Desa Tiangko.
,”Iya Pak, terimakasih informasinya, nanti kita akan lakukan tindakan Persuasif terhadap warga yang melakukan Peti di desa tiangko tersebut,”tutupnya singkat.*(Zam)
Redaksi”