September 20, 2024

Kebumen – Konferensi Pers Ketua MPC pemuda pancasila kabupaten kebumen Edy Purwanto atau yang akrab disapa Bos Wanto, Di dampingi Ketua MPC Pemuda Pancasila Kecamatan Kebumen Aji P, tampak hadir juga dalam acara tersebut Sujud Sugiarto Ketua Umum Paguyuban Garuda Perak juga di hadiri oleh korban pemukulan Hendra Gunawan dan saksi kejadian Didin Bagus Prasetyo yang berprofesi sebagai security di hotel Mexoli berserta jajaran pengurus pemuda pancasila lainnya serta unsur penegak hukum, di Rumah Makan Ji Ro Lu jalan Sarbini Bumirejo kecamatan Kebumen Kabupaten Kebumen pada 16 Juni 2024 Siang.

Dalam Jumpa pers itu yang di pandu oleh Sujud Sugiarto menjelaskan terkait peristiwa yang baru baru ini terjadi antara anggotanya ormas pemuda pancasila (PP) dengan Lembaga Swadaya masyarakat (LSM) Harimau pada 01 juli 2024 lalu yang mengakibatkan kerusakan pada sekretariat LSM Harimau, depan hotel Arjuna jalan Kutoarjo Km 12 Desa Panjer kecamatan Kebumen lalu.

Sujud juga menyampaikan bahwa tujuan dari Konferensi pers ini adalah menjelaskan peristiwa yang sebenarnya maka dari itu kami menghadirkan korban dan saksi peristiwa agar pres rilis ini bisa kami pertanggungjawaban dan apa yang kami sampaikan ini berdasarkan fakta-fakta serta saksi juga menunjukkan bahwa kami tidak asal dalam konferensi. Tutupnya

Sementara itu Ketua MPC Pemuda Pancasila Kebumen Edy Purwanto (Bos Wanto) Menjelaskan “Ia membenarkan kejadian tersebut, tetapi awal mula dari kejadian tersebut perlu diketahui bahwasanya sebelumnya terjadi pemalakan yang di lakukan oleh oknum anggota LSM Harimau terhadap anggotanya pada 29 Juni 2024 sekira pukul 23: 30 di salah satu area hiburan, pada saat anggota saya memberikan uang kepada oknum anggota LSM Harimau dengan cara dilemparkan, ujarnya

Kemudian “Mungkin dengan cara seperti itu sehingga terjadi keributan sehingga anggota saya di keroyok oleh oknum anggota LSM Harimau lebih dari 5 orang pada malam itu dan hal tersebut kembali terulang keesokan harinya sekira pukul 11 kejadian serupa kembali terulang di rumah korban yang pada saat itu Oknum anggota LSM Harimau mendatangi kediaman anggota kami Hendra Gunawan Ujarnya.

Lebih lanjut Edy Purwanto (Bos Wanto) menjelaskan “Setelah deklarasi selesai kami mendatangi sekretariat LSM Harimau untuk melakukan klarifikasi tetapi di sekretariat tidak didapati satu orang pun, namun pada saat itu karena emosi anggota saya sudah memuncak dan saya sudah memberikan peringatan berulang-ulang supaya tidak melakukan tindakan anarkis atau tindakan lain yang melanggar hukum, namun sepertinya himbauan Saya sudah tidak diindahkan oleh rekan-rekan Pemuda Pancasila karena mereka sudah tidak kuat lagi menahan amarah akhirnya terjadilah suatu pengrusakan di sekretariat LSM harimau tersebut.

Lalu “Atas kejadian itu beberapa orang anggota kami sudah menjalani pemeriksaan, saya juga pastikan bahwa Pemuda Pancasila itu kooperatif dalam mengikuti proses hukum, Paparnya

Hal senada juga disampaikan oleh Hendra Gunawan (Korban) Bahwa kejadian tersebut di awali oleh beberapa Oknum LSM Harimau berinisial T Meminta uang kepada saya tampa sebab yang jelas, karena pada saat itu Toni yang merupakan ketua LSM Harimau banyak jadi saya berikan uang yang ada di saku saya entah berapa jumlahnya dengan cara saya lempar, lalu T Cs tidak terima kemudian mengeroyok saya pada malam itu sehingga menyebabkan saya menderita luka sobek dan memar di beberapa bagian akibat pukulan. Ujarnya

Lalu keesokan harinya Oknum ketua LSM Harimau tersebut mendatangi saya kerumah sekitar 11 siang pada itu saya habis melakukan Visum, Oknum langsung marah meminta korban untuk setoran sebesar 100/hari atau sebesar 3 juta perbulan mendengar hal tersebut korban menolak lalu mereka melempar saya dengan kursi plastik yang ada di ruang tamu rumah saya yang mengakibatkan luka di alias kirim dan mendapatkan perawatan medis dan opname selama 2 hari 1 malam di RS Permata Medika Kebumen. Jelasnya.

Di sampaikan juga oleh Aji P Ketua PAC pemuda pancasila kecamatan kebumen mengaku ia mendapat kabar dari anggota berna Wahyu bahwa baru saja terjadi pengeroyokan kembali oleh oknum anggota LSM Harimau di kediaman Hendra Gunawan dan sudah ada pihak kepolisian di lokasi untuk mengamankan suasana, mendengar kejadian tersebut saya langsung menghubungi oknum ketua LSM Harimau agar peristiwa tidak melebar namun tidak di tanggapi oleh oknum ketua LSM Harimau tersebut dan saya langsung melaporkan kejadian tersebut ke ketua MPC yang pada Saat itu kami sedang melaksanakan kegiatan deklarasi di lapangan manunggal Gombong. imbuhnya.

Sementara itu Pawito pemilik ruko yang menjadi yang di sewa oleh LSM Harimau yang menjadi tempat kejadian pengerusakan oleh ormas pemuda Pancasila Mengatakan ” Pihaknya tidak mempermasalahkan kejadian tersebut, pihaknya hanya terkena dampak dari peristiwa saja, bahkan dengan adanya peristiwa itu saya berterima kasih kepada rekan-rekan Pemuda Pancasila karena awalnya LSM Harimau mengontrak di tempat kami untuk usaha kemudian di jadikan sekretariat LSM Harimau dengan nilai kontrak sebesar 1.500.000/bulan, namun begitu menginjak bulan kedua dan kontrak habis saat kami tagih justru para oknum LSM Harimau Marah dan mengancam kami, namun berkat kejadian ini kami bisa lepas dari mereka, Paparnya.

Red”sutarman

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *